Pemkab Magetan Uji Coba Buka Destinasi Wisata Sarangan Berlakukan New Normal

oleh -66 Dilihat
oleh
Pemkab Magetan Uji Coba Buka Destinasi Wisata Sarangan

MAGETAN, PETISI.CO – Agar roda ekonomi masyarakat bisa tetap berjalan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Magetan melaksanakan uji coba pembukaan tempat wisata Telaga Sarangan.

Uji coba  dengan melakukan beberapa tahapan kesiapan secara optimal, baik simulasi evaluasi maupun gelar rapat agar semaksimal mungkin bisa melindungi petugas maupun para pengunjung.

Juga para pelaku usaha di masa pandemi Covid-19 dengan sebisa mungkin semua elemen bisa menyesuaikan untuk tertib mengikuti protokol kesehatan di lingkup wilayah area kepariwisataan dengan tatanan kehidupan yang baru.

Dalam uji coba pembukaan tempat wisata Sarangan, Senin (22/06/2020) ini, dihadiri Bupati serta Wakil Bupati Magetan, Wakapolres, anggota Kodim 0804, Kepala OPD terkait, Perwakilan PHRI, para pelaku jasa usaha wisata dan seniman Sarangan, ditandai dengan pemotongan tali pita oleh Wakil Bupati Magetan Hj. Nanik Endang Rusminiarti .

Selain itu juga ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Bupati Magetan yang diserahkan kepada Sunardi selaku perwakilan pelaku jasa usaha.

Bupati Magetan Dr. Drs. H. Suprawoto, SH. M.Si dalam sambutanya mengimbau dengan uji coba pembukaan wisata Sarangan ini, baik para pengunjung juga para pelaku usaha, agar mengikuti protokol kesehatan demi menjaga keamanan Covid-19. Sehingga sektor ekonomi masyarakat bisa berjalan.

Bupati juga menuturkan bahwa faktor kedisiplinanlah salah satu vaksin agar kita terhindar dari Covid-19.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Magetan, Venly Tomi Nicolas mengatakan, pembukaan wisata Sarangan ini dalam masa uji coba selama 3 bulan hingga 21 September ke depan.

Pemkab Magetan Uji Coba Buka Destinasi Wisata Sarangan

“Dalam masa uji coba ini nanti diperlukan banyak evaluasi karena Sarangan ini dalam kontek yang berbeda dengan tempat wisata yang lainya. Dimana aktivitas jasa wisata juga pemukiman warga ada di sini,” terang Venly.

Untuk itulah dalam pembukaan Sarangan ini bisa memperketat protokol kesehatan. Dengan harapan nantinya di dalam area wisata Sarangan ini, baik pengunjung maupun warga yang bermukim di wilayah wisata ini bisa tertib mengikuti protokol kesehatan.

“Dibukanya Sarangan ini kami ada petugas tangguh yang dari merekalah nanti sebagai kunci yang akan memberikan peringatan agar semua yang ada di wilayah wisata ini bisa tertib protokol kesehatan, baik kepada para pengunjung maupun pada para pelaku jasa usaha wisata, selain itu nanti juga diberlakukan pembatasan kuota jumlah para pengunjung yang mau datang. Sehingga nantinya diharapkan bisa mengurangi resiko dari penyebaran Covid-19,” pungkasnya.(pgh)

No More Posts Available.

No more pages to load.