PASAMAN, PETISI.CO – Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman menyambut baik kehadiran komunitas Pencerah Desa Indonesia yang akan melaksanakan kegiatannya di Kabupaten tersebut. Hal ini disampaikan Wakil Bupati Pasaman Sabar, AS saat menerima kunjungan panitia kegiatan Pencerah Desa Indonesia di ruang kerjanya, Selasa (10/01).
“Saya mewakili bapak Bupati Pasaman atas nama Pemda Pasaman sangat berterimakasih dan mengapresiasi atas gagasan yang telah dibuat pengiat Pencerah Desa Indonesia, semoga kegiatan adik-adik ini bisa berjalan dengan baik,” ungkap Sabar.
Wakil Bupati Pasaman juga berharap agar kegiatan Pencerah Desa Indonesia ini bisa selaras dengan program Pemda Pasaman.
“Magrib mengaji merupakan kegiatan yang terus kita galakkan di Pasaman selain itu Wisata merupakan program unggulan Kabupaten kita, untuk itu kita berharap Pencerah Desa Indonesia juga mampu menjadi motor penggerak Magrib mengaji selama adik-adik di Pasaman dan juga menjadi promotor wisata-wisata kita agar lebih dikenal,” harapnya.
Pada kesempatan ini Hidayatul Fikri sebagai Owner Pencerah Desa Indonesia juga mengungkapkan terimakasih atas sambutan yang baik dari Pemda Pasaman.
“Kami dari Pencerah Desa Indonesia dengan kegiatan Ekspedisi Equator yang tergabung dari pemuda pemudi dari berbagai daerah di Indonesia mengucapkan banyak terima kasih atas respon yang baik Pemda Kabupaten Pasaman, kami akan memberikan yang terbaik, dengan kepedulia 3T (Terluar, Terdepan, Tertinggal) kami memilih daerah Simamonen, Kecamatan Rao Utara untuk tempat kegiatan,” ujarnya.
Adapun kegiatan yang di lakukan Fikri menjelaskan telah menyiapkan beberapa kegiatan untuk masyarakat yang dikunjungi.
“Kita sudah siapkan tim sebanyak 20 orang, Diantaranya kegiatan yang kita lakukan selama tiga hari di simamonen yaitu Pendidikan dengan mengunjungi sekolah dan pendidikan diluar sekolah, mendirikan taman baca, menggalakkan Magrib mengaji dan juga acara menonton film edukasi,” imbuhnya.
Terkait dengan Komunitas Pencerah Desa Indonesia sendiri adalah sebuah wadah yang mengumpulkan dan mengajak para pemuda pemudi negeri yang memiliki kepedulian terhadap masyarakat di daerah 3T dimana melalui komunitas Pencerah Desa Indonesia diharapkan para pemuda pemudi bisa turut memberikan andil untuk penguatan desa. (if)
