MOJOKERTO, PETISI.CO – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Mojokerto menggelar razia di tempat hiburan malam Graha Poppy Kota Mojokerto.
Dari lokasi ini petugas mengamankan tiga orang yang dicurigai terindikasi mengkonsumsi narkotika jenis shabu.
Kepala BNN Kota Mojokerto, AKBP Suharsi mengatakan, dari lokasi tersebut pihaknya mengaku telah mengamankan tiga orang pengunjung yang terdeteksi mengonsumsi narkotika saat dilakukan tes urine.
“Ada 18 orang yang kami tes urine dan dua orang positif mengonsumsi narkotika. Yang kami bawa ke kantor tiga orang, karena yang satu orang adalah yang membawa seorang perempuan yang terbukti positif mengonsumsi narkotika,” ungkapnya, Kamis (19/10/2017).
Suharsi menambahkan, dari tiga orang yang diamankan tersebut hanya dua orang yang positif, satu diantaranya perempuan.
“Satunya tidak positif, tapi kami amankan untuk kelanjutan proses pemeriksaan,” imbuhnya.
Masih kata Suharsi, ketiga orang yang diamankan tersebut saling berkaitan. Mereka merupakan teman satu komplotan yang berniat bersenang-senang di tempat hiburan malam Graha Poppy Kota Mojokerto.
“Ketiganya adalah warga Jombang,” ucapnya. Lanjutnya, menurut pengakuan perempuan, perempuan yang diamankan petugas tersebut, dua orang laki-laki tersebut merupakan temannya.
“Perempuan ini mengaku, dia sengaja diajak kedua orang laki-laki itu ke tempat hiburan malam karena ada orang yang membutuhkan teman di tempat karaoke itu,” tuturnya.
Namun, kata Suharsi, perempuan berpawakan polos itu diracuni temannya dengan narkotika. “Pengakuan perempuan ini, dia hanya minum jus saja. Ada temannya laki-laki yang kabur saat kami datang ke tempat karaoke itu tadi,” jelasnya.
Dugaan petugas sementara, seorang laki-laki yang kabur tersebut mencampuri minuman perempuan yang diamankan petugas dengan narkotika jenis sabu.
“Bisa saja teman perempuan ini mencampuri minumannya dengan sabu, kemudian tadi kan katanya kabur,” jelasnya.
Suharsi menjelaskan, perempuan tersebut saat ini kondisinya sedang drop. “Wajahnya pucat, dia mengeluh pusing. Dan sesekali bilang kalau tidak kuat. Makanya saat sampai di kantor kami beri dia tempat untuk berbaring. Saat kami tensi pun tekanan darahnya sulit terdeteksi,” bebernya.
Razia kali ini tidak berbeda dengan razia-razia sebelumnya. Sasaran razia kali ini adalah tempat hiburan malam di kawasan Kota Mojokerto.
Kali ini, petugas gabungan dari BNN Kota Mojoketo dan Satuan Polisi Pamong Praja dan Kodim 0815. Dari hasil pengembangan, BNNK berhasil menangkap empat orang tersangka pengedar narkotika jenis shabu dari lokasi rumah yang berada di wilayah Samben Kabupaten Jombang.
Dari penangkapan kali ini barang bukti yang diamankan shabu seberat 5 gram.(sof)
