MADIUN, PETISI.CO – Kepolisian Daerah Jawa Timur makin serius memerangi hoax di “Tahun Politik”. Tak tanggung – tanggung, ribuan personil babinkamtibmas dikenalkan literasi digital menjelang pilkada serentak.
Di Sun Hotel, Kota Madiun, Kamis (12/04/2018) sebanyak 450 personil babinkamtibmas se – Madiun Raya mengikuti pelatihan teknis penggunaan ponsel di era media sosial.
Pantauan petisi.co peserta didampingi oleh beberapa narasumber untuk mengenal secara detail tentang akun facebook, whatsapp, twitter, dll.
Menurut salah satu anggota tim Satgas Nusantara Mabes Polri, Kombes Pol Erwin Chahara Rusmana, pelatihan literasi digital tersebut diprioritaskan kepada para personil babinkamtibmas polri.
Untuk Jawa Timur bagian barat diprakarsai oleh Kepolisian Resor Madiun yang diikuti personil babinkamtibmas dari jajaran Polres Madiun, Ngawi, Magetan, Ponorogo dan Pacitan.
“Kita harapkan nantinya mereka aktif dalam media sosial apapun. Mereka akan terlibat komunikasi untuk menangkal hoax. Bahkan jika ditemukan akun yang berisikan hoax dan ujaran kebencian akan kita tindak. Babinkamtib harus mampu mengantisipasinya sejak dini,” jelas Kombes Pol Erwin Chahara Rusmana.
Sementara itu disinggung kesiapan Polri menghadapi pilkada serentak di Jawa Timur, Kombes Pol Erwin Chahara Rusmana menyatakan peran babinkamtibmas sangat strategis dalam melakukan pemetaan sosial masyarakat. Selain itu personil babinkamtib juga memiliki tugas pendekatan kepada tokoh masyarakat dan agama seperti ulama.
“Jadi dalam bergerak Polri menggunakan pola preventif pengamanan. Yakni jauh hari Polri telah melakukan pencegahan,” tambahnya. (iya)
