MAGETAN, PETISI.CO – Pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Magetan bersama PMI Provinsi Jawa Timur menggelar sosialisasi kepalangmerahan di pendopo Surya Graha Kabupaten Magetan, Sabtu (19/12/2020).
Sosialisasi ini guna meningkatkan pengetahuan dan sumberdaya manusia bagi pengurus PMI, sukarelawan. Sehingga PMI bisa dikenal dan dicintai masyarakat.
Dalam pelaksanaan tersebut juga diserahkan piagam penghargaan kepada para pendonor darah terbanyak dan paket sembako kepada masyarakat yang membutuhkan.
Hadir Bupati Magetan, Pengurus PMI Provinsi Jatim, Kepala OPD, Camat, Pengurus PMI, sukarelawan dan perwakilan masyarakat Magetan.
Bupati Magetan Dr. Drs. H. Suprawoto. SH. M. Si menyampaikan, agar untuk dipahami bersama khususnya kepada relawan dari lingkungan dan masyarakat karena kebanyakan orang menganggap/konotasi PMI ini hanya donor darah. Sebenarnya bukan hanya itu namun sangat luas.
Sebab PMI lahir pada saat perang untuk itu perlu dipahami oleh masyarakat, dan saya berterimakasih yang mana dalam mengatasi semua persoalan-persoalan tentang kemanusiaan PMI selalu di depan. Seperti halnya saat pertama kali adanya Covid-19.
“Dan hari ini kita juga menerima bantuan mobil tangki guna menyemprot desinfektan dari PMI Provinsi Jatim,” ungkapnya.
Ketua PMI kabupaten Magetan, Dr. Drs. Bambang Triyanto, MM menyampaikan yang mana hari ini telah dilaksanakan sosialisasi oleh pengurus PMI Provinsi Jatim terkait Undang undang Nomor 1 tahun 2018 tentang kepalangmerahan indonesia bersama para pengurus, masyarakat, relawan PMI Kabupaten Magetan agar lebih memahami tentang PMI sehingga bisa dicintai oleh masyarakat.
Dan hari ini kita menerima bantuan mobil tangki yang akan digunakan untuk penyemprotan desinfektan, yang mana pada saat pertamakali adanya Covid-19 PMI pertamakali yang berani tampil melakukan penyemprotan dan kami selalu aktif update data baik ke provinsi maupun pusat. Sehingga PMI Provinsi Jatim memberikan bantuan mobil tangki air bersih ini karena kerja PMI Kabupaten Magetan sudah nyata,” terang Bambang.
Sementara Dr. Edi Purwinarto, M.Si selaku Sekretaris PMI Provinsi Jatim juga menyampaikan yang mana kinerja PMI Jatim ini tidak bisa terlepas dari PMI yang ada di Jatim.
Untuk itu dari 38 kabupaten/kota kita inggin mempunyai kinerja yang baik untuk itu dalam sosialisasi ini kita akan membedah UU no. 1 tahun 2018 tentang kepalangmerahan tentang mandat yang di berikan kepada PMI.
Karena masyarakat saat ini sangat berharap bahwa hadirnya PMI ketika terjadi masalah masalah kemanusiaan, inilah yang menjadi mandat yang harus ditunjukan kepada masyarakat bahwa benar bahwa PMI sangat mencintai untuk memberikan manfaat bagi masyarakat.
Untuk itu hari ini PMI menyerahkan satu unit mobil truk tangki dan grand max guna penyemprotan desinfektan.
“Dengan adanya mobil ini nanti diharapkan agar semakin meningkat apa yang diharapkan oleh masyarakat. Sehingga bisa dirasakan dan bermanfaat untuk seluruh masyarakat,” pungkasnya. (pgh)
