GRESIK, PETISI.CO – Sebanyak empat tersangka penistaan agama pernikahan manusia dengan kambing resmi ditahan. Keempat tersangka ditahan di rutan Polres Gresik, Senin (18/7/2022).
Dua tersangka yang ditahan terlebih dahulu adalah AS dan SA, keduanya ditahan pada Selasa (12/72022) lalu. Kemudian beberapa hari berselang S yang berperan sebagai penghulu datang untuk memenuhi panggilan polisi dan langsung ditahan pada hari Sabtu (16/7/2022).
NH baru memenuhi panggilan Satreskrim Polres Gresik pada Senin pagi. NH yang sebelumnya menjalani pemeriksaan berjam-jam lamanya, mulai pukul 10.00 Wib sampai 16.00 Wib, dan langsung ditahan di Rutan Polres Gresik.
“Empat tersangka sudah ditahan di rutan Polres Gresik,” tegas Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis, melalui Kasatreskrim Polres Gresik Iptu Wahyu Rizki Saputro.
Azis menegaskan, bahwa pihaknya bekerja profesional dalam menangani kasus ini.
“Kami bekerja secara profesional sesuai prosedur yang berlaku. Jadi tidak ada tekanan atau intervensi dari manapun,” tegasnya.
AS dijerat pasal 44a Ayat (2) UU ITE Juncto Pasal 156a KUHP, sementara SA, S dan NH dijerat Pasal 156a KUHP. (bah)
