PAPUA, PETISI.CO – Pengprov Federasi Triathlon Indonesia (FTI) Jawa Timur puas dengan hasil yang diraih atlet Jatim dengan meraih 2 emas dan dua perak di laga eksibisi PON XX 2020, Papua.
Kedua emas diraih oleh Ronald Bintang di Duathlon dan Triathlon dan Choirumah Bella Agripina meraih medali perak di Duathlon dan Triathlon.
“Kami puas dengan hasil yang diraih para atlet. Meski, Triathlon merupakan cabang olahraga (cabor) eksibisi di PON Papua,” kata Ketua Pengprov Federasi Triathlon Indonesia (FTI) Jatim, Armand Van Kempen, Kamis (23/9/2021).
Sebenarnya Choirumah Bella Agripina memiliki peluang untuk merebut emas di Triathlon. Sayang, saat lomba lari, Bella mengalami kram kaki.
“Agripina narik terus saat di sepeda dan berada di depan dan saat lari kakinya kram sehingga emas direbut atlet Jabar,” ungkapnya.
Ketua Umum KONI Jatim, Erlangga Satriagung memberikan apresiasi atas keberhasilan atlet Triathlon menyumbangkan dua medali emas. Penampilan mereka sangat bagus.
“Triathlon meraih emas itu bagus. Jatim adalah gudangnya atlet dan pelatih, jadi kalau bisa meraih emas itu mencerminkan Jatim,” ujarnya.
Seperti diketahui cabang olahraga (Cabor) Triathlon pada PON XX Papua sifatnya eksibisi. Pada Cabor ini Jabar berhasil menempati peringkat pertama dengan meraih tiga medali emas, disusul Jatim 2 emas, 2 perak dan Jateng 1 emas, 1 perunggu.
Usai berlaga di eksibisi PON Papua, atlet triathlon Jatim bakal tidak menikmati istirahat. Mereka akan kembali berlatih untuk bersaing di seleksi nasional (Seleknas) SEA Games dan Asian Games yang digelar 2022 di Vietnam.
Seleknas akan digelar pada bulan Nopevember 2021. Sehingga, seluruh atlet Jatim akan kembali berlatih untuk persiapan Seleknas. Termasuk mereka yang baru saja berlomba di PON Papua,” tandasnya.
Ia juga optimis atletnya memiliki peluang untuk bisa menembus Pelatnas karena catatan waktunya sudah sangat bagus. “Usia atlet kita masih junior tapi bisa mengalahkan senior, hal ini dibuktikan saat turun di PON,” ucapnya.(bm)
