Positif Swab Antigen, Pria Asal Bangkalan Kabur dari Truk Linmas

oleh -85 Dilihat
oleh
Camat Sawahan M Yunus saat memberikan pengertian kepada Abdullah di truk Linmas. (foto: dewid)

SURABAYA, PETISI.CO – Pria paruh baya hampir melarikan diri dari dalam truk Linmas Surabaya, saat dibawa ke Rumah Sakit Asrama Haji, Sukolilo, Surabaya siang ini. Pria tersebut ternyata terdeteksi positif swab antigen setelah menjalani tes usap oleh tenaga medis dalam penyekatan di Jembatan Suramadu.

Para nakes, Satpol PP, Linmas, Polri dan TNI berusaha mengejar pria tersebut. Selain itu, sejumlah camat yang sedang berjaga di tenda ikut serta berlari bersama. Tak butuh waktu lama, mereka akhirnya berhasil menghadang pria tersebut.

Diketahui pasien yang mencoba kabur bernama Abdullah, asal Desa Geger, Kecamatan Arosbaya, Kabupaten Bangkalan, Madura.

Camat Sawahan, M Yunus dengan berbahasa Madura menjelaskan pada pasien tersebut bahwa pemerintah dari awal memang ingin mengobati dan menyembuhkan para pasien, bukan memperlakukan mereka aneh-aneh.

“Tadi saya liat dia kabur. Saya kejar susah payah. Setelah ketemu saya tanya kenapa kabur. Lalu saya katakan pemerintah mau mengobati bapak, bukan memperlakukan yang aneh-aneh,” ungkap Yunus saat ditemui di lokasi, Selasa (8/6/2021).

Yunus menjelaskan, ia sudah berusaha untuk berdialog dengan baik dengan pria tersebut, untuk mengikuti aturan pemerintah saat diisolasi.

“Ini ikhtiar pemerintah untuk melindungi masyarakat jangan diartikan yang lain,” ujarnya.

Begitu sudah diangkut kembali ke dalam truk, pria yang bernama Abdullah itu mengira, akan disuntik sehingga dirinya tidak berani dan mencoba kabur.

“Kata siapa mau disuntik. Di sana suruh istirahat makan yang enak minum vitamin. Berarti edukasi mereka belum paham dan belum tahu. Mereka mengira kalau kena Covid-19 bakal disuntik,” pungkas Yunus. (dwd)

No More Posts Available.

No more pages to load.