4 Desa Tidak Salur, Terdampak Lumpur
SIDOARJO, PETISI.CO – TPP P3MD Kabupaten Sidoarjo memastikan bahwa program Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) hingga Jumat (22/5/2020) hari ini, telah tersalur hingga 261 Desa dari total 322 desa, dimana 4 Desa terdampak lumpur sehingga tidak bisa salur, jadi tersisa 57 desa yang belum salur.
Sementara itu, data operator komputer yang mencoba melakukan proses inputing data hingga pukul 15.30 WIB, Jumat (22/5/2020), terdata 245 desa yang telah tuntas salur BLT DD-nya, dengan jumlah penerima mencapai 24.021 KK. Sedangkan total dana desa yang tersalur untuk BLT tahap I mencapai Rp 14,475 miliar.
Tenaga Ahli Bidang Infrastruktur Desa TPP P3MD Kab. Sidoarjo, Mohammad Arief Hidayatullah menyatakan, bahwa masih ada selisih data yang ter-update pada progres BLT DD di Sidoarjo antara desa yang melaporkan proses penyaluran dengan penuntasan proses in put data.
“Kerja keras TPP P3MD di seluruh desa dan kecamatan se-Kabupaten Sidoarjo sangat luar biasa, meski demikian progres data tetap ter update terus, meski hingga kini ada selisih data terlapor salur dengan yang telah ter up date. InsyaAllah malam ini data 261 Desa yang telah salur per hari ini datanya bisa di input semua dan dilaporkan semua,” kata Arief sebagaimana dikutip dari siaran pers TPP P3MD Kabupaten Sidoarjo.
Secara Khusus, TPP P3MD Sidoarjo masih berhasil menginput data BLT DD pada 245 Desa dari 261 Desa yang telah melaporkan BLT DD nya tersalur.
“Progres data up date di BLT DD Center Kabupaten Sidoarjo per 15.30 WIB baru terprofil sebanyak 245 desa, sehingga ada 16 desa yang belum masuk tabulasi data. Kekurangan data itu akan tetap dikejar sehingga dipastikan malam ini 261 desa profil BLT DD nya tuntas terdata,” ujar Arief.
TA Bidang Pelayanan Sosial Dasar P3MD Sidoarjo, M. Saicu menambahkan, selain mengerjakan dan mendampingi desa pada proses penyaluran BLT DD, para TPP P3MD Kab. Sidoarjo baik pendamping lokal desa maupun PDP serta PDTI juga tengah berupaya menuntaskan laporan up date indek desa membangun (IDM) yang juga saat ini tengah dikebut proses penuntasan datanya.
“Alhamdulillah, sudah ada 3-5 kecamatan yang progres IDM nya sudah tuntas. Langkah sinergi tentunya sangat dibutuhkan dari semua pihak, termasuk progres data Program Stunting juga saat ini sedang mulai dikebut pendataannya. Alhamdulillah semua ini juga atas bantuan Abah Heru, Kades Suwaloh, Kecamatan Balungbendo yang juga bertindak selaku ketua AKD [Asosiasi Kepala Desa] Sidoarjo,” kata Saicu pada kesempatan sama.
Secara khusus, lanjut Saicu, bahwa peran besar AKD kabupaten Sidoarjo dalam mendorong semua perangkat desa dan Pemdesa di Sidoarjo dalam proses BLT DD dan IDM serta menukseskan Program stunting sangat tinggi.
“Dengan peran serta AKD Sidoarjo ini kinerja TPP P3MD bisa terbantu sangat luar biasa sehingga kesulitan dan kendala lapangan dalam menjalankan tugas dapat diselesaikan dengan baik. Semoga sinergi dan kerjasama ini bisa terjalin terus. Selain itu rasa terima kasih juga ditujukan kepada plt camat Waru, Pak Rudi yang juga Sekcam Waru yang sangat mensupport semua kerja TPP P3MD,” tegasnya.
Ketua AKD Sidoarjo yang juga Kades Suwaloh, Kec. Balongbendo, Heru mengakui pihaknya dengan TPP P3MD Sidoarjo sudah sejak lama menjalin kerjasama.
“Bahkan pada 2017 lalu, semua TPP P3MD Kabupaten Sidoarjo pernah melakukan Rakor kabupaten di Desa Suwaloh sambil memantau perkembangan BUMDesa Suwaloh baik sisi usaha pasar desa, maupun toko pertanian yang saat itu baru dapat bantuan dari Kemendesa. Intinya AKD siap memmbantu dan bersinergi dengan para pendamping desa di Sidoarjo,” kata Heru saat dikontak via sambungan telepon.
Keberadaan TPP P3MD di Sidoarjo, kata Heru, sangat banyak membantu kinerja perangkat desa dan pemdesa sehingga beberapa hal khususnya terkait data dan perencanaan serta pengerjaan program dapat dilaksanakan dengan baik.(kip)
