SURABAYA, PETISI.CO – Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa, menyerahkan penghargaan Satu Data (Sata) Jatim Award 2023 kepada Perangkat Daerah (PD) di lingkungan Pemprov Jatim, Lembaga Pemerintah Pusat, Pemerintah Kabupaten/Kota dan operator maupun verifikator terbaik di Grand Mercure Hotel Surabaya, Jumat (28/7/2023) malam.
Gubernur Khofifah menyampaikan terimakasih kepada pihak yang menerima penghargaan, karena sudah bersinergi dalam Satu Data yang tiap tahunnya berkembang luar biasa. Diharapkan sinergitas dan konektifitas yang dibangun bisa terus ditingkatkan.
“Tidak terjadi Satu Data jika tidak ada proses integrasi data. Proses terintegrasi harus terkoneksi apakah dari sisi aplikator, operatornya, dan tentu terakhirnya pada verifikator di masing-masing titik. Dengan Satu Data peta Jatim dapat dilihat secara update,”‘ ujarnya.
Khofifah mengungkapkan, pada Kamis (27/7/2023) lalu, Jatim mendapat kunjungan dari Duta Besar (Dubes) Uni Emirat Arab (UEA) untuk Indonesia dan ASEAN, Abdulla Salem Aldhaheri, di Gedung Negara Grahadi. Pertemuan tersebut, membahas tiga hal penting yang dinilai strategis bagi kedua belah pihak.
Pertama, terkait potensi investasi di Jatim, terutama yang masuk kategori Investmen Project Ready to Offer (IPRO). Kedua, proposal untuk beasiswa ke UEA khususnya di bidang Artificial Intelligence, serta Ketiga, kerjasama beasiswa di Univesitas Artificial Intelligence.
Untuk program kedua dan ketiga, dinilai sangat penting jika dikaitkan untuk mencoba mengintegrasikan dan memadukan dari seluruh data dari berbagai sektor kab/kota.
“Jika ada hal yang bisa menjadi input, untuk mengintegrasikan penyusunan proposal itu Kominfo dan Bappeda Jatim bisa menjadi bagian untuk bisa menyiapakan format tersebut,” ujarnya.
Proses integrasian data, keterpaduan data, update data penting dilakukan dan tidak boleh terlewatkan. Sementara yang perlu diperhatikan, yaitu penyiapan sumber daya manusia (SDM).
“SDM atau verifikator data sangat penting. Kalau semua diserahkan secara teknologi dan kemudian ketika kita kurang awas, maka data banyak hal yang menjadi kurang akurat. Maka itu aspek human itu menjadi bagian yang sangat penting untuk diperhatikan kedepannya,” jelasnya.
Jika data menjadi refrensi, bisa menjadi pengambilan kebijakan. Sehingga intervensinya lebih besar maka akan menjadi kekuatan yang luar biasa.
“Untuk mewujudkan satu data Jatim lebih baik lagi dan bermanfaat bagi masyarakat kedepannya perlu dilakukan kesepakatan bagaimana mengintregasikan data, keterpaduan data, serta meningkatkan SDM,” tandasnya.
Kepala Dinas Kominfo Jatim, Sherlita Ratna Dewi Agustin menyebut, pelaksanaan Sata Award Jatim 2023 ini berdasarkan keputusan Gubernur Jatim nomor 188/114/kpts/013/2023 tentang tim penilai penganugerahan satu data provinsi Jatim.
Dimana tujuan Sata Award ini untuk memberikan penghargaan atas kontribusi dan partisipasi OPD Pemprov Jatim sebagai produsen data dalam pelaksanaan SATA Jatim.
“Ini berdasarkan Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 81 tahun 2020 tentang Satu Data Jatim, pada Pasal 32 yang menjelaskan, monitoring dan evaluasi dilakukan oleh Walidata,” tandasnya.
Hal menarik dari SATA Jatim Award tahun ini, lanjutnya adalah berbeda dengan tahun sebelumnya. Tahun lalu hanya memberi penghargaan pada perangkat daerah terbaik, tetapi juga terbaru yaitu memberikan penghargaan Sata Jatim Award kepada Kabupaten/kota. (bm)
Berikut penerima Sata Jatim Award 2023
Penghargaan Sata Jatim Award tahun 2023 tingkat kabupaten/kota:
1. Terbaik I : Kota Surabaya
2. Terbaik II: Kabupaten Banyuwangi
3. Terbaik III: Kabupaten Madiun
4. Terbaik IV: Kabupaten Gresik
5. Terbaik V: Kota Blitar
Penghargaan Sata Jatim Award tahun 2023 tingkat perangkat daerah:
1.Terbaik I: Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Satu Pintu
2.Terbaik II: Dinas Kelautan Dan Perikanan
3. Terbaik III: RSUD dr Soetomo
4. Terbaik IV: Dinas Koperasi Dan UKM
5. Terbaik V: RSUD dr Soedono
Penghargaan Bagi Pelaksana Sata (Verifikator Dan Operator Sata Jatim)
Kategori Verifikator
Terbaik I: Ika Wulandari, S.KOM (RSUD dr Soetomo)
Terbaik II: Arina Nur Fauziyah, S.E, M.SE (Dinas Koperasi,dan UKM)
Terbaik III: Venus Vebryana, S.STP (Dinas Komunikasi Dan Informatika)
Kategori Operator
Terbaik I: Dwi Indah Puspitawati, S.KM., M.M (RS Jiwa Menur Surabaya)
Terbaik II: Riedo Andi Kurniawan, S.KOM (Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata)
Terbaik III: Fitdhia Rahmawati, S.PI (Dinas Kelautan Dan Perikanan)
Penghargaan Bagi Mitra Sata Jatim
Katagori Lembaga/Personal
a. Kepala BKKBN Provinsi Jatim
Atas Inisiasi Interoperabilitas Data Potensi Stunting Jawa Timur Kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur Melalui Aplikasi Open Governement.
b. Kepala BMKG Pasuruan
Atas inisiasi interoperabilitas data klimatologi kepada pemerintah provinsi jawa timur melalui aplikasi open governement.
c. Dr Ir Endroyono DEA
Atas Dukungannya Mewujudkan Satu Data Jatim Melalui Aplikasi Open Government Jatim
I. Penghargaan Tambahan
Kategori Favorit Juri
1. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jatim
2. Kategori Pengguna Data Dalam Penyampaian Informasi
Biro Administrasi Pimpinan Sekretariat Daerah Provinsi Jatim
