Sutiaji Libatkan Disabilitas Masuk RKPD Kota Malang TA 2022

oleh -82 Dilihat
oleh
Suasana Penyusunan RKPD dan MUSRENBANG di NCC Kota Malang

MALANG, PETISI.CO – Memasuki awal tahun 2021 Pemerintah Kota (Pemkot) Malang memberikan kesempatan emas kepada kaum disabilitas untuk tampil dalam Penyusunan Rencana Kerja Daerah (RKPD) dan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kota Malang tahun 2022 di Ngalam Conmand Center (NCC), selasa (26/01/2021).

Sutiaji melibatkan langsung penyandang disabilitas bukan tanpa alasan tetapi untuk ikut berperan serta dalam penyusunan perencanaan dan pembangunan Kota Malang.

“Semua warga kota Malang, tidak terkecuali disabilitas, mempunyai kedudukan yang sama, yang harus didengarkan, harus mendapatkan hak fasilitas yang sama,” jelas Sutiaji yang duduk satu meja berjajar dengan I Made Riandiana Kartika Ketua DPRD dan WaWali Bung Edy, serta  Sekda Wasto.

Musrenbang Disabilitas merupakan bagian dari rangkaian Penyusunan RKPD tahun 2022 ini, sekaligus sebagai bentuk komitmen implementasi misi pemerintah dalam mewujudkan kota yang damai dan toleransi kepada sesama sebagai bagian dari masyarakat majemuk.

Karenanya, kegiatan ini turut melibatkan Forum Keluarga Disabilitas se-Kota Malang serta berbagai Lembaga, Organisasi maupun Komunitas Peduli Disabilitas Kota Malang hingga seratus peserta lainnya melalui video conference.

“Kami minta gagasan, sumbang saran, bukan hanya di sini saja. Itu menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari upaya kami untuk memperoleh informasi dari panjenengan semua, sehingga perlahan tapi pasti, apa yang menjadi keinginan jenengan bisa kami akomodir,” kata penggemar kuliner pedas ini.

Sutiaji juga menyampaikan sebagai wujud perhatian dan komitmen pemerintah terhadap penyandang disabilitas,penggemar bulutangkis itu mengajukan usulan agar ada perwakilan disabilitas yang nantinya masuk dalam daftar jajaran penerima vaksin cinovac (vaksin covid-19).

“Kami tadi menghubungi Dinas Kesehatan, nanti vaksin pertama, kami minta kalau masih bisa disusulkan ada perwakilan dari disabillitas. Mudah-mudahan masuk pada bagian yang pertama,” imbuh Sutiaji.

Dalam kesempatan itu Sutiaji juga menyampaikan  agar penyandang disabilitas di Kota Malang yang berjumlah 2.927 mendapatkan prioritas dalam daftar penerima vaksin sinovac itu.(clis)

No More Posts Available.

No more pages to load.