SURABAYA, PETISI.CO – Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi berencana membuka kembali Taman Remaja Surabaya (TRS) dan kesenian Taman Hiburan Rakyat (THR) pada tahun ini. TRS sendiri sudah tidak beroperasi sejak September 2018 hingga kini.
“Sudah, Insyaallah nanti sama kejaksaan tinggi. Berarti ada wisata murah di Surabaya. Mosok di Suroboyo enggak ada wisata murah. Saya pinginnya TRS seperti itu,” kata Eri kepada wartawan, Senin (23/1/2023).
Di samping itu, bersebelahan dengan TRS akan ada juga tempat penampilan kesenian atau srimulat. Untuk konsepnya pun tak akan jauh berbeda dengan TRS dan THR dahulu, dimana banyak wahana dan pertunjukan. Pasalnya, menurutnya Surabaya terkenal dengan kesenian ludruk dan jula-julinya.
“Tetapi ludruk sekarang ini ada yang kekinian, luntas, berarti bisa muncul. Semoga bisa narik anak muda ludruk, remo. Saya akan tampilkan di sana di plaza terbuka. Panggunggnya bangun baru,” ujarnya.
Rencananya, TRS akan dibuka kembali di tahun ini, tepatnya pada akhir tahun 2023 sehingga warga Surabaya bisa bernostalgia.
Untuk tiket masuk juga telah keluar. Yakni maksimal Rp 25 ribu untuk masuk TRS. Namun harga tiket masuk itu tidak termasuk wahana permainan. Akan tetapi, bagi pelajar yang menunjukkan rapot ringking atau juara kelas tidak bisa masuk gratis seperti dulu.
“Rp 25 ribu itu masuk, terus kalau di dalamnya ada permainan beda lagi. Kalau permaianan beda,” kata Eri.
Wahananya sendiri akan standar. Artinya dikonsep tidak seperti wahana yang memiliki permainan ekstrem. Eri sendiri mengaku iri dengan daerah lain yang memiliki tempat wisata yang murah meriah untuk warganya, berbeda dengan Surabaya yang memiliki anggaran yang lebih besar.
“Saya itu pingin masuk tempat wisata itu Rp 25 ribu, terus bisa makan sama keluarga, bisa menikmati. Saya iri sama daerah lainnya. Surabaya punya duit gede tetapi enggak bisa memberikan ke warganya wisata murah,” pungkas Eri. (dvd)
