SURABAYA, PETISI.CO – Operasi Cipta Kondisi ( Cipkon ) gabungan digelar oleh Polsek Pakal Polrestabes Surabaya. Cipkon gabungan yang terdiri dari Polsek Pakal, Polsek Benowo, dan Polsek Lakarsantri, masuk dalam rayon 7 wilayah barat.
Kali ini cipkon dilaksanakan di Jl. Raya Benowo Surabaya, dalam Terminal Angkot Benowo dan berhasil menjaring 12 pelanggar, Jum’at (12/10/2018) mulai pukul 22.00 hingga 23.00 wib.
Sebelum operasi Cipkon dilakukan, diawali gelar Apel Persiapan Pasukan (APP) yang dipimpin Kapolsek Pakal Kompol Subagyo S.Sos, dengan memberikan suatu arahan terkait dengan pelaksanaan operasi cipkon tersebut, yaitu, mengantisipasi 3 cepu, curas, curat dan curanmor, juga mentertibkan para pengguna jalan dan menekan angka kecelakaan, dengan memeriksa kelengkapan surat – surat pada kendaraan roda dua maupun roda empat tanpa terkecuali.
Operasi Cipkon Gabungan Rayon 7 digelar oleh jajaran Polsek Pakal, dipimpin Kapolsek Pakal Kompol Subagyo S.Sos, bersama Wakapolsek Pakal AKP. Heru P.R. SH, didampingi Pawas Polsek Pakal Kanit Intel Iptu. Saridi, Pawas Polsek Benowo IPDA. Suwarti, Pawas Polsek Lakarsantri Kanit Lantas AKP. Khoirul, dengan kekuatan 28 personil gabungan.
Kapolsek Pakal Kompol Subagyo S.Sos, menjelaskan, Operasi Cipkon Gabungan Rayon 7 ini rutin digelar, dengan cara bergiliran wilayah.
Tujuannya adalah untuk mengantisipasi 3 Cepu, menertibkan para pengendara dalam berlalulintas, mengurangi angka kecelakaan di jalan raya, dan juga memberikan sok terapi kepada para pelaku kejahatan di jalanan.
“Rata-rata pelanggar yang kita tilang hari ini adalah tidak memiliki SIM, terdapat 11 pelanggar roda dua, 1 pelanggar kendaraan roda empat,” terangnya.
Masih Subagyo, operasi cipkon ini mengedepankan tindakan, jadi tidak hanya memerika kelengkapan surat-surat kendaraan saja, melainkan juga dilakukan pemeriksaan yang lainnya, yaitu, mengecek muatan pada kendaraan roda empat, baik mobil pribadi maupun mobil pickup.
Penggeledahan tak hanya pada kendaraannya saja, pengendaranya juga turut digeledah pada barang bawaannya, terkait dengan handak, sajam, narkoba, curanmor dan juga kejahatan – kejahatan lainnya.
“Dengan adanya cipkon secara rutin, maka para pelaku kejahatan pasti akan lari saat melihat ada operasi ini, dan yang mempunyai niat jahat akhirnya tidak jadi, kami juga menghimbau kepada pengendara perempuan, saat di bonceng agar tas jangan dicangklong disamping,” tutur Kompol Subagyo, Perwira Polisi yang sangat dikenal masyarakat diwilayah Pakal.(bah)
