Tim Bulutangkis Petisi.co Malenggang ke Grand Final Kudus

oleh -50 Dilihat
oleh
Tim bulutangkis Petisi.co yang akan menuju ke grand final Kudus.

SURABAYA, PETISI.CO – “Alhamdulillah, tim bulu tangkis beregu Petisi.co, bisa berangkat ke grand final Djarum Kudus di Kejuaraan Bulutangkis Antar Media (KBAM) 2019 setelah mengalahkan dua tim, Memo Kediri dan Malang Post,” kata Direktur Petisi.co, Sokip SH, MH, usai menerima piala sebagai juara satu wilayah timur.

Baru pertama kalinya ke Kudus, kata Sokip, timya yang mengikuti KBAM sejak tahun 2017 lalu.  Perjuangan timnya cukup berat ketika menghadapi kedua tim dari daerah tersebut.

Namun, berkat support dari teman-teman Petisi.co dan media yang ada di Surabaya, tim Petisi.co dapat melaluinya dengan baik.

Untuk tahun 2019, tim Petisi.co diperkuat Sokip SH, Hari Cahyo, Tatang, Nurwito, Alfie, dan Eka.

BACA JUGA: Team PETISI.CO Raih Juara Bersama

“Semoga tim bulutangkis Petisi.co dapat pengalaman baru di grand final akan berlansung di base camp pencetak atlet bulutangkis mendunia Djarum Kudus. Selain itu tim kami juga akan melaju ke tahap seleksi Pekan Olahraga Wartawan (Porwanas) 2020 yang diadakan Siwo PWI Jawa Timur,” tutur Sokip.

Pertandingan yang dilaksanakan di GOR Sudirman, Surabaya, 2-3 Oktober 2019 diikuti 21 tim media di Jawa Timur mempertandingkan nomor beregu terdiri dua ganda dan satu tunggal.

Ketua Panpel KBAM 2019 wilayah timur, Sidiq Prasetyo mengatakan, sangat salut dengan antusias para pekerja media. Di tengah kesibukannya, mereka masih menyempatkan diri tampil di turnamen ini.

“Terima kasih atas partisipasi media yang telah mengirimkan wakilnya untuk mengikuti KBAM. Semoga di tahun-tahun mendatang proses verifikasi peserta akan lebih ketat lagi untuk mendapatkan atlet yang benar-benar dari sebuah media untuk dipersiapkan dalam seleksi Porwanas,” ucap Sidik.

Foto bersama Kapolrestabes Surabaya, Ivana Lie, seluruh peserta yang masuk di semif inal KBAM.

KBAM yang ke 13 dibagi menjadi tiga zona wilayah. Selain di Surabaya, event yang tahun ini menyediakan hadiah total Rp 55 juta yang akan terbagi juara 1 akan meraih Rp 20 juta, juara 2 meraih Rp 15 juta, dan juara 3 meraih 10 juta.

Untuk zona barat berlangsung di GOR Tanah Abang Jakarta, 25-27 September 2019. Zona tengah dilaksanakan di GOR Djarum Magelang, 9-10 Oktober 2019 dan babak grand final di GOR Djarum Kudus, 16-17 Oktober 2019.

“Persaingan itu merupakan roh dalam sebuah ajang kejuaraan. Akan tetapi yang paling utama dalam KBAM yang kita selenggarakan dari tahun ke tahun ini adalah silaturahmi antar wartawan dan pekerja media,” ujar Budi Darmawan, Program Manager Bakti Olahraga Djarum Foundation yang disampaikan Ivana Lie mantan pemain bulutangkis era 1980 an saat menutup acara KBAM zoan timur di GOR Sudirman Surabaya, Kamis (3/10/2019).

Tambah Ivana, KBAM 2019 tahun ini beregu kalau ditotal kerja sama bakti olahraga Djarum Foundation dengan Siwo PWI pusat dan daerah selam 13 tahunnya.

BACA JUGA: PETISI.CO Runner Up di KBAM 2018 Kelompok Umur 46 Tahun

“Tujuan penyelenggaraan ini upaya mendukung bulutangkis melestarikan prestasi. Mendukung kegiatan media dalam salah satu ekosistem pembinaan Indonesia, untuk menjadikan Indonesia tetap jaya di bulutangkis,” jelas Ivana.

Sementara terkait dengan larangan dari KPAI yang melarang tentang penggunan ikon sebuah produk rokok dalam ajang pembinaan, Ivana menyangkal bahwa peserta dari KBAM ini adalah sudah dewasa.

“Ini merupakan kegiatan positif. Tidak ada unsur ekspoitasi di dalamnya. Bisa ditanyakan ke peserta, apa merasa dieksploitasi dengan mengikuti turnamen ini,” pungkas Ivana.

Ketua Siwo PWI Jawa Timur, M Erwin membenarkan, saat ini sedang mempersiapkan Porwanas 2020 yang rencananya akan digelar di Papua tetapi atas pertimbangan keamanan venue pindah ke Jawa Timur.  Tentunya  dengan kegiatan KBAM ini untuk menemukan wartawan yang jago bulutangkis.

“Tahun ini merupakan ajang untuk menyeleksi atlet bulutangkis yang akan berlaga di Porwanas 2020,” tutut Erwin. (cah)

No More Posts Available.

No more pages to load.