GRESIK, PETISI.CO – Dalam rangka mempererat silaturahmi, Kapolres Gresik AKBP Mohamad Nur Azis mengajak awak media di Kabupaten Gresik ngopi bareng, baik media cetak, elektronik, maupun online. Acara digelar di Rumah Makan Handayani, Ruko Green Garden A 1 No 3 Dahanrejo Kec. Kebomas Kab. Gresik, Jumat (21/1/2022).
Acara yang dikemas dengan tema PIRAMIDA, yaitu ‘Ngopi Bareng Bersama Media’ Polres Gresik Kota Santri. Kegiatan yang digelar dengan rasa kekeluargaan tersebut sebagai ajang silaturahmi serta untuk menyampaikan uneg uneg, usulan atau masukan, dengan saling berbagi pendapat baik terhadap awak media maupun pihak kepolisian.
Kegiatan tersebut juga sebagai apresiasi dari Kapolres Gresik terhadap insan pers, selama ini banyak membantu Polri dalam mengedukasi dan menyampaikan informasi kepada masyarakat, selain itu, media juga kerap menjembatani harapan dan aspirasi masyarakat terhadap Polri.
Dalam kesempatan tersebut, didampingi Kabag Ops Kompol Imam Mustolih, Kasat Intelkam AKP Nurdianto Eko Wartono, dan Kasi Humas Ipda Wiji, Kapolres Gresik mengucapkan terima kasih kepada awak media yang hadir memenuhi undangan dari Polres Gresik. Serta dalam kerjasama dan dukungan Kamtibmas di Kabupaten Gresik sehingga tetap terjaga dengan baik.
AKBP Mochamad Nur Azis, mengatakan, bahwa dimanapun tempat dirinya akan berupaya dengan baik. Saya berterimaksih atas masukan dari rekan rekan maupun anak buah dan adik adik. Dan yang berkaitan dengan masalah humas atau media, karena perwakilan yang di tugaskan dalam media itu semua adalah humas.
“Maka dari itu komunikasinya sama humas, sehingga kalau ada rekan rekan yang ke saya pasti akan saya kroscek ke Yudi selaku humas karena saya belum hafal. Jadi saya juga menghafalkan rekan rekan secara pelan pelan, tapi kalau ketemu bilang saya dari ini monggo,” ucap Kapolres.
Yang pasti, kata Kapolres, saya niatnya baik dengan pak Bupati dan pak Dandim sudah seperti saudara. Jadi dimanapun tempat saya akan berusaha baik yang jelas lilahitaalah mau ada rejeki atau tidak ya sudah, karena pangkat, derajat, rejeki, mati, jodoh itu sudah diatur.
“Saya berprinsip, seperti di Gresik ini saya ndak mencari jabatan atau pangkat tapi jabatan dan pangkat itulah yang akan mencari saya. Alhamdulillah saya selalu bersyukur dan ikhlas di manapun saya bertempat akan tetap profesional, ihtiar, maksimal dan selalu berdo’a,” ujarnya.
Masih Kapolres, saya akan berusaha menjadikan anak saya lebih berhasil dari saya, maka selalu kami sampaikan kepada semua bahwa rejeki itu sudah ada yang mengatur, apapun profesi jangan dicari tapi di jemput.
“Yang jelas seorang pemimpin itu harus bisa kapan jadi komandan, kapan jadi orang tua, dan kapan kita menjadi mitra kerja, tapi yang utama kita menjadi konsultan,” tegas Mohamad Nur Azis.
Menurutnya, setiap Kapolres dan Kapolda akan berbeda, tapi semua itu kalau sudah saya teruskan di Polres harus ditaati, jika ada anggota yang melanggar sudah saya push Kanit Provost dan Kasi Propam, kalau ada anggota sekecil apapun melanggar akan ditindak sesuai dengan kesalahannya.
“Namun sebaliknya kalau ada yang baik akan saya berikan riward. Makanya setiap satu bulan sekali kami memberikan riward kepada anggota dan juga masyarakat, seperti kemaren saya ikutkan yang menang silat. Saya akan berusaha memberikan riward, serta punishment kepada seluruh anggota dan masyarakat jika melanggar,” pungkas orang nomer satu di jajaran Polres Gresik itu.
Sementara itu, perwakilan dari awak media juga menyampaikan terimakasih atas saran dan arahan Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis, dan yang terpenting menurutnya adalah membangun hubungan keterbukaan dalam komunikasi. Sehingga hubungan kemitraan antara media dengan kepolisian di wilayah Gresik dapat tercipta dengan baik.
Memang, kerjasama sinergitas bersama awak media harus tetap terjaga dengan baik. Sehingga kebutuhan informasi dan progres Kepolisian akan dapat berjalan beriringan agar terwujud suatu wilayah yang kondusif. (bah)
