SURABAYA, PETISI.CO – Jajaran internal pimpinan Yayasan Pendidikan Cendekia Utama (YPCU), Rektorat serta Dekanat Universitas Dr. Soetomo (Unitomo) Surabaya menggelar tasyakuran, Selasa (08/09/2020) berlangsung sederhana namun khidmat dan mematuhi standar protokol Covid-19.
Acara ini sebagai ucapan syukur setelah menunggu selama tiga tahun pengajuan izin Unitomo untuk menbuka prodi S3 Doktor Manajemen akhirnya disetujui. SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No. 759/M/2020 tentang izin pembukaan prodi di bawah naungan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) ini telah ditandatangani 24 Agustus 2020 lalu.
Ketua Pembina YPCU, Eddy Yunus mengucapkan rasa syukur dan terima kasih kepada tim dari FEB Unitomo serta para pihak yang baik langsung dan secara langsung berperan dalam memperjuangkan berdirinya program doktor ini.
“Syukur Alhamdulillah pada hari yang berbahagia ini saya resmikan dibukanya program studi S3 Manajemen yang merupakan buah hasil kerjasama kita semua. Dan dengan dibukanya operasional program doktor ini marilah kita jadikan momentum untuk membangun Unitomo ke depan lebih baik dan menguatkan komitmen dan eksistensi kita terhadap pemenuhan dan pelayanan pendidikan kepada masyarakat,” ujar Eddy Yunus.
Dan pada kesempatan itu pula Eddy Yunus berpesan agar pengelola program studi S3 manajemen ini selalu meningkatkan kerjasama yang baik dengan mematuhi tata kelola akademik dan pelayanan yang prima.
“Setiap tahun pengelolaan prodi ini harus selalu evaluasi terutama pada sarana dan prasarana, penyelenggaraan akademik, penyiapan administrasi akademik bagi calon mahasiswa mulai dari pendaftaran, persiapan tes, seleksi penerimaan hingga kelengkapan administrasi. Semua pelayanan harus bisa offline dan online dan semua harus prima,” imbuhnya.
Senada dengan Eddy Yunus, Rektor Unitomo Bachrul Amiq pun menyambut gembira dan rasa syukur yang mendalam atas diresmikannya prodi kelima di lingkungan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unitomo ini.
“Pendirian Program S3 ini adalah amanah dan saya berpesan agar pelaksanaan pelayanan harus excelent. Apalagi sudah ada mahasiswa baru yang mendaftar jadi harus dilayani sebaik mungkin,” tutur Amiq.
Ditemui di sela-sela peresmian Dekan FEB, Susanto Soekiman menjelaskan bahwa program studi baru ini sudah ada peminatnya. Karena ini dirancang untuk bisa menghasilkan sumber daya manusia unggul berkualifikasi doktor, yang memiliki kemampuan untuk menyebarluaskan wawasan dan inovasi keilmuan manajemen, dalam ikut memecahkan berbagai persoalan ekonomi dan bisnis yang dihadapi masyarakat.
“Alhamdulillah yang mau mendaftar di prodi S3 manajemen ini sudah antri. Prodi ini memiliki dua konsentrasi yang bisa dipilih mahasiswa, yaitu manajemen pemasaran, dan manajemen strategik. Juga Program doktor ini didesain untuk bisa tuntas dalam waktu enam semester. Dan perkuliahan berlangsung tiap Jumat sore sampai malam dan Sabtu pagi sampai siang,” pungkas dekan FEB ini menutup percakapan. (agbar/cah)
