SURABAYA, PETISI.CO – Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka Jawa Timur (Jatim) menggelar silaturrahim dan tasyakuran dirangkai buka bersama dengan elemen relawan paslon 02 beserta para jurnalis di Surabaya, Kamis (21/3/2024).
Acara tersebut digelar TKD Jatim setelah KPU RI resmi mengumumkan hasil rekapitulasi perolehan suara Pilpres 2024, dimana pasangan Prabowo-Gibran dinyatakan menang dengan perolehan 96,2 juta suara atau sekitar 58 persen.
Ketua TKD Prabowo-Gibran Jatim, Boedi Suprajitno didampingi Sekretaris TKD Jatim, Indra, bendahara TKD Jatim Yogi dan humas TKD Jatim, Makiyan Jibril mengaku bersyukur karena kerja-kerja politik selama hampir 4 bulan akhirnya membuahkan hasil sesuai dengan harapan bersama.
“Alhamdulillah perolehan paslon 02 di Jatim bisa mencapai 16,7 juta suara atau terbanyak di Indonesia bahkan prosentasenya 65,19 persen tertinggi di Pulau Jawa,” ujarnya.
Menurutnya, tugas TKD Jatim akan segera berakhir dan tidak ada lagi kubu 01, 02 atau 03. Sehingga, masyarakat tidak terkotak-kotak dan bisa bergandengan tangan kembali untuk menatap ke depan mewujudkan program-program Prabowo-Gibran mewujudkan Indonesia Maju, Sejahtera dan Berkah menuju Indonesia Emas 2045.
“Alhamdulillah, Jatim juga aman, tenang dan kondusif. Tidak ada gejolak apapun, ini tentunya kami mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat Jatim,” tegas mantan Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jatim ini.
Yang menarik, TKD Prabowo-Gibran Jatim juga siap menerima mandat untuk berjuang kembali memenangkan Khofifah Indar Parawansa pada Pilgub Jatim 2024 mendatang karena hampir seluruh parpol pengusung Prabowo-Gibran sudah merekomendasikan Khofifah maju kembali di periode keduanya memimpin Jatim.
“Kalau ada tugas lagi, tentu kita siap. Termasuk memenangkan Khofifah di Pilgub Jatim mendatang,” kata Boedi diplomatis.
Selain itu, TKD Prabowo-Gibran Jatim juga berharap nantinya ada tokoh Jatim yang masuk didalam Kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran agar pembangunan di Jawa Timur bisa semakin maju untuk menopang pemerintahan pusat.
“Saya kira banyak tokoh asal Jatim yang layak masuk di Kabinet Prabowo-Gibran mendatang. Namun kewenangan itu tentu ada di tangan Pak Prabowo,” tandasnya. (bm)
