KEDIRI, PETISI.CO – Untuk pelayanan publik di wilayah hukum Polres Kediri Kota, utamanya Satlantas saat ini berbenah melengkapi fasilitas-fasilitas umum yang harus disediakan untuk sarana publik seperti ruang ibu menyusui, ruang mengasuh anak/ruang bermain serta tempat pelayanan dumas ataupun konsultasi.
Disampaikan Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Kediri Kota, AKP Prastya Yana Wisesa Supriyanto, S.I.K , S.H , M.H diruang kerjanya bahwa saat sekarang Satlantas Polres Kediri Kota untuk meningkatkan pelayanan publik baik itu di satpas sim maupun di samsat sedang melengkapi sejumlah fasum.
Menurutnya, juga dipersiapkan untuk jalur-jalur penyandang disabilitas mulai fasilitas kamar mandi khusus disabilitas intinya untuk mengakomodir dan memfasilitasi bilamana pelayanan publik tersebut digunakan untuk kaum kaum disabilitas.
“Karena kaum disabilitas juga berhak untuk mendapatkan sim yaitu keperuntukannya dalam bentuk sim D atau untuk disabilitas dan sudah menjadi hak dari mereka untuk mendapatkan fasilitas tersebut,” terangnya, Kamis (3/8).
Sedangkan untuk kinerja operasional sendiri di satuan lalu lintas pada bulan Agustus 2023 ini lumayan padat, sehingga untuk agenda kamtibmas begitu pula dengan rangkaian hari jadi kota Kediri tentunya mengundang keramaian masyarakat dan berdampak pada kamseltibcarlantas, seperti pada minggu ini ada konser, maupun pertunjukan, yang diadakan oleh pemkot Kediri untuk merayakan hari jadinya, sehingga kami fokus untuk melakukan pengamanan baik itu pengawalan maupun pengamanan di tempat lokasi yang intinya untuk menjaga kamseltibcarlantas itu sendiri.
“Alhamdulillaah, karena rangkaian hari jadi sudah terlewati dan banyak yang mengambil tempat atau view didalam seperti jalan Joyoboyo, Tirtayasa, jadi tidak mengganggu namun dirangkaian nanti ada carnival itu nanti akan menggunakan ruas jalan mulai dari Jalan PK Bangsa, Hayam Wuruk sampai Brawijaya sehingga nantinya akan kami laksanakan rekayasa lalu lintas,” tutur Kasatlantas Polres Kediri Kota.
Akpol lulusan 2013 ini menambahkan, biasanya sebelum pelaksanaan rekayasa lalin dilaksanakan sosialisasi terlebih dulu melalui MIM, radio atau media sosial lainnya.
Mungkin dibulan Agustus ini, masih kata AKP Prastya, di hari Kemerdekaan RI ke 78 akan diadakan surprise penerbitan SIM gratis atau lainnya bagi yang lahir tepat ditanggal 17 Agustus, dan berlaku untuk satu hari tepat di HUT RI ke 78 atau mungkin yang punya nama Agus ataupun lainnya akan diberikan kejutan sim gratis.
Selain itu, karena tanggungjawab dijalan bukan hanya Satlantas saja maka dari itu pihaknya selalu melakukan treatmen-treatmen dan rapat koordinasi dengan instansi terkait seperti DPUPR, DISHUB, Satpol PP, serta Diskominfo dalam wadah Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan dalam membahas perlengkapan-perlengkapan dijalan, seperti penerangan jalan, permasalahan jalan-jalan berlubang/bergelombang pada jalur utama dan perlu adanya solusi terbaik yang secepatnya dapat diatasi supaya tidak jadi black spot kembali.
AKP Prastya berharap untuk seluruh masyarakat kota Kediri sebenarnya simple yakni dengan tidak melakukan pelanggaran.
“Jangan melakukan pelanggaran karena pelanggaran lalu lintas itu awal dari kecelakaan yang bisa menumbuhkan kesadaran diri masing-masing warga itu ya diri sendiri jadi mari saling peduli misal anaknya atau saudaranya tidak menggunakan helm menggunakan kendaraan yang tidak sesuai spekteknya monggo diingatkan dan dihimbau,” pungkasnya. (bam)
