PROBOLINGGO, PETISI.CO – Wali Kota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin membuka secara langsung pelaksanaan bazar ramadan di sisi utara alun-alun Kota Probolinggo. Hal tersebut dilakukan guna mendukung pemulihan ekonomi.
Pemerintah Kota Probolinggo bersama gugus tugas Covid-19 memutuskan membuka bazar Ramadan dengan catatan harus menekankan agar masyarakat saling menjaga dan menjalankan protokol kesehatan (prokes) untuk menghindari lonjakan kasus Covid-19.
“Kepada pelaku UMKM yang mengisi bazar Ramadan kami berpesan agar mereka ikut serta mengedukasi masyarakat. Apabila ada warga yang membeli di lapak atau di area bazar tidak menggunakan masker pelaku UMKM wajib mengingatkan,” kata Wali Kota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin.
Ditambahkan Wali Kota Hadi untuk tidak lengah dan saling mengingatkan karena sampai saat ini situasi terkendali maka pemerintah memutuskan membuka bazar ramadan ini. Apabila ada lonjakan kasus Covid-19 maka Pemkot bersama satgas akan mengambil kebijakan sesuai keharusan.
“Jika masyarakat sudah sadar sudah taat prokes kegiatan perekonomian akan berjalan sesuai apa yang diharapkan,” ujarnya.
Lebih lanjut Politisi PKB ini menegaskan akan menugaskan Satpol PP di lokasi bazar ramadan tersebut. “Ketika dibuka secara resmi maka pemerintah bersama masyarakat harus memahami situasi dan kondisi di masa pandemi ini,” ungkapnya.
Sementara Kepala DKUPP Kota Probolinggo, Fitriawati menegaskan bahwa bazar ramadan ini merupakan wujud kepedulian Pemerintah Kota Probolinggo dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan.
“Sekaligus upaya menggerakkan perekonomian dan membantu meringankan beban masyarakat akibat dampak pandemi serta sebagai media memudahkan masyarakat membeli makanan atau takjil,” pungkasnya. (reb)
