Wawali Kota Tinjau Pembangunan Pasar Induk Kota Batu

oleh -88 Dilihat
oleh
Wawali Kota, Sekda dan beberapa Kepala Dinas Pemkot Batu meninjau lokasi pasar induk Kota Batu

BATU, PETISI.CO – Untuk melihat progres pembangunan Pasar Besar Kota Batu secara langsung, Wakil Wali Kota Batu, H. Punjul Santoso, bersama Sekretaris Daerah, Zadim Efisiensi, Kepala Diskumperindag Kota Batu, Eko Suhartono, Kepala Dinas PUPR, Alfi Nurhidayat, Kepala DPKP Kota Batu, serta Lurah Temas, Adi Santoso, datang ke Pasar Besar Kota Batu, Rabu (3/8/2022).

Wakil Wali Kota Batu, menjelaskan bahwa sidak ini untuk memonitor dan mengevaluasi pembangunan pasar besar. Nantinya sidak seperti ini akan dilakukan secara berkala untuk mengawal pembangunan fisik pasar besar.

“Dari sidak sebelumnya ada deviasi pembangunan sebesar 6% dan sekarang ada deviasi 2,1%. Kalau bisa deviasi pembangunan meningkat lagi sehingga Desember sudah terwujud, tinggal finishing saja,” harap Punjul.

Rencananya setelah 17 Agustus, Pemkot Batu akan mengajak perwakilan pedagang secara bergilir untuk meninjau pembangunan fisik Pasar Besar Kota Batu. Dengan demikian, pedagang bisa melihat lokasi dan kondisi yang akan mereka tempati.

Kepala Diskumperindag Kota Batu, menjelaskan bahwa progres pembangunan fisik pasar besar terus dimonitor dan dievaluasi agar sesuai rencana.

“Kami sudah membahas secara detail, yang pasti jangan sampai hal-hal teknis nanti mengganggu pelaksanaan operasional. Hari ini, Wawali sudah melihat kondisi real pasar besar, tinggal bagaimana percepatan pembangunan agar bisa mencapai target pada bulan Desember,” kata Eko.

Terkait percepatan pembangunan, M. Andri Kurniansyah, Pengawasan Manajemen Konstruksi PT Bina Karya, menjelaskan bahwa pihaknya siap untuk memenuhi target dan melaksanakan percepatan pembangunan.

“Sebagai evaluasi kita, akan kita tambah pekerja dan kita rencanakan agar tepat guna,” ujar Andri.

Pasar Besar Kota Batu mulai dibangun pada Februari 2022 dan ditargetkan selesai pada pertengahan 2023. Saat peninjauan ini dilaksanakan, pembangunan pasar sudah berjalan 219 hari dari 509 hari kontrak kerja.

Pasar Besar Kota Batu dibangun di atas lahan seluas 39.548 m2 dengan total luas bangunan 35.077 m2. Pasar ini dibangun setinggi tiga lantai dengan pembagian lantai 1 sebagai zona basah, lantai 2 sebagai zona kering dan lantai 3 sebagai zona makanan atau kuliner. Jumlah kios di Pasar Besar Kota Batu sebanyak 1.733 unit dan total los 1.033 unit. Pasar ini dikerjakan oleh kontraktor PT Sasmito dengan anggaran Rp152,721 miliar.

Pembangunan Pasar Besar Kota Batu diharapkan dapat menampung 3.306 pedagang dari pasar lama yang sebelumnya hanya dapat menampung 2.210 pedagang, ditambah dengan para pedagang yang berjualan di luar bangunan pasar yang lama.  Di pasar yang baru ini diharapkan dapat meningkatkan omzet para pedagang hingga 5% sesuai dengan target pertumbuhan ekonomi nasional. (adi/eka)

No More Posts Available.

No more pages to load.