BANYUASIN, PETISI.CO – Salah satu rumah di komplek Graha Elok Persada 4, RT 22 Kelurahan Kenten Laut Talang Keramat, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin Sum-Sel digerebek anggota Densus 88 Anti Teror (AT). Tim Densus 88 AT Mabes Polri berhasil mengamankan terduga teroris berinisial AH beserta keluarganya, Senin (11/12).
Suasana rumah yang diduga teroris beserta keluarga kelihatan hening dan sudah dipasang garis polisi dan warga komplek Graha Elok Persada tetap beraktivitas seperti biasa.
Dari keterangan salah satu warga yang merupakan tetangga dari terduga teroris mengatakan, informasinya AH telah tertangkap. ”Kalau rumahnya sepi seperti inilah dan dipasang garis polisi,” kata AU (23) warga setempat.
Sebelumnya, warga Kenten Laut Kelurahan Talang Keramat, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin Sum-Sel, Minggu Pagi (10/12), di hebohkan dengan adanya penangkapan terhadap terduga pelaku teroris. Tetangga dan warga sekitar terkejut dan tak menyangka, jika ada terduga pelaku teroris di lingkungannya.
Saat itu AU terbangun dari tidurnya, lantaran ada suara gaduh. Saat bangun orang tuanya bilang ada penggerbekan tersangka terduga teroris. Dalam penggerebekan itu istri AH sering buat jajanan kue-kue, lalu di titip di warung-warun g.
“Sepengetahuan saya itu kerjaan istrinya buat jajanan kue – kue dan sementara suaminya tidak ada kerjaan tetap cuma bantu-bantu di toko manisan,” ucapnya.
Lebih jauh dijelaskan AU, kalau anak AH masih kecil dan masih pada sekolah. Sementara saat ini istrinya baru selesai persalinan beberapa hari yang lalu. Dalam lingkungan sekitar pergaulannya tidak seperti warga biasanya dan rumahnya dekat dengan masjid. “Ya kalau bergaul sepertinya mereka seperlunya saja,” imbuhnya.
Saat penangkapan, polisinya lumayan banyak ada tiga mobil pribadi dan satu mobil patroli. “Kata ibu saya, AH dan keluarganya tinggal mengontrak di situ, kurang lebih 1 tahunan, kalau busananya istri dan anak perempuannya bercadar pakai baju syar’i, tapi suaminya biasa saja,” tambahnya.
Dari informasi para tetangga, terduga AH telah dipantau sejak lama oleh pihak berwajib. “Polisi sudah dari malam Sabtu, bersama Pak RT,” pungkasnya. (roni)
