SURABAYA, PETISI.CO – Kampus Kebangsaan dan Kerakyatan Universitas Dr. Soetomo (Unitomo) Minggu (17/09) mewisuda 854 lulusan. Mereka berasal dari program D3 42 orang, program S1 468 orang, dan program S2 344 orang.
Acara digelar di Dyandra Convention Center, dipimpin rektor Prof. Dr. Siti Marwiyah, SH, MH., yang sehari sebelumnya, Sabtu (16/09), baru saja dikukuhkan sebagai guru besar ilmu Hukum Tata Negara pada Fakultas Hukum kampus berlokasi di kompleks Taman Pendidikan Dr. Soetomo Jl. Semolowaru Surabaya. Turut hadir kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (L2Dikti) Wilayah VII Jawa Timur, Prof. Dr. Dyah Sawitri SE, MM.
Siti Marwiyah berpesan agar para lulusan tetap belajar dan mengasah kemampuan untuk bisa survive di tengah masyarakat.
“Ilmu yang anda pelajari selama di kampus, hanyalah sebagian kecil dari apa yang dibutuhkan untuk eksis di tengah lingkungan pekerjaan Anda, baik sebagai karyawan, profesional, wirausahawan atau di bidang apapun nantinya anda akan bekerja nantinya. Karena itu, Anda teruslah belajar dan mengasah kemampuan, perasaan dan mental anda selama hajat di kandung badan,” ujar Iyat, panggilan akrab rektor wanita pertama Unitomo ini.
Pesan ini mendapat dukungan kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (L2Dikti) Wilayah VII Jawa Timur, Prof. Dr. Dyah Sawitri SE, MM.
Dalam sambutannya ia juga mengapresiasi langkah Unitomo yang telah mengadopsi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang digagas Mendikbudristek.
“Salah satu tujuan program ini ialah untuk mendorong mahasiswa agar bisa mempelajari sebanyak mungkin aspek yang dibutuhkan di dunia kerja. Dan pilihan yang tersedia setelah lulus adalah tidak hanya sekedar menjadi pencari kerja. Saya berharap akan banyak di antara para lulusan Unitomo ini yang nantinya akan bisa mencetak lapangan-lapangan kerja baru. Apalagi situasi dan kondisinya saat ini sangat memungkinkan untuk itu karena didukung oleh kemajuan teknologi komunikasi dan informasi yang begitu pesat,” ujar mantan rektor Universitas Gajayana Malang ini.
Dalam wisuda tersebut terpilih 9 wisudawan dengan prestasi akademik terbaik di masing-masing fakultas. Pramudia Yustiani dari program studi (prodi) S2 Magister Ilmu Administrasi Fakultas Ilmu Administrasi (FIA) dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,95, Maulidia Yuniarti dari prodi S1 Budidaya Perairan Fakultas Pertanian (FP) dengan IPK 3,91, Salira dari prodi S1 Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dengan IPK 3,92.
Kemudian, Kadek Shinta Narayani dari prodi S1 Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) dengan IPK 3,88, Bobi Agus Saputro dari prodi S1 Teknik Informatika Fakultas Teknik (FT) dengan IPK 3,94, Mochammad Deristyan Fernandi dari prodi S1 Sastra Inggris Fakultas Sastra (FS) dengan IPK 3,88, Eko Aprianto dari prodi S2 Magister Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) dengan IPK 3,98, Sudarmini dari prodi S2 Magister Ilmu Hukum Fakultas Hukum (FH) dengan IPK 3,93, serta Aqidah Rizky Mulyono Putri dari prodi D3 Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan (Fikes) dengan IPK 3,75.
Apresiasi juga diberikan terhadap 5 wisudawan yang selama studi meraih sejumlah prestasi non akademik dalam bidang seni, budaya, olahraga, keaktifan dalam organisasi kemahasiswaan, dan sebagainya.
Mereka adalah Siti Nur Khodijah dari prodi S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP, Maulidia Yuniarti dari prodi S1 Budidaya Perairan FP, Shilvia Audi P. dari prodi S1 Ilmu Hukum FH, Muhammad Sadam dari prodi S1 Administrasi Negara FIA, serta Kadek Shinta Narayani dari prodi S1 Akuntansi FEB. (cah)
