BAKORNAS IPWL GMDM Gresik Peduli Korban Banjir

oleh -212 Dilihat
oleh
Leonard Nababan, SH staf Kejaksaan Negeri Gresik, berbasah kuyup ikut membagi langsung ke warga korban banjir.

GRESIK, PETISI.CO – Beberapa wilayah di Kabupaten Gresik, khususnya di Kecamatan Cerme, terjadi banjir di tiga desa.  Akibatnya, genangan seperi lautan mencapai ketinggian sekitar 1 meter. Ini diakibatkan disamping hujan deras , juga karena luapan sungai Teluk Lamong.

Melihat kondisi seperti ini, Badan Koordinasi Nasional (BAKORNAS) Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) Garda Mencegah dan Mengobati (GMDM), yang dilaksanakan oleh Tim Divisi Sosial, Rabu (8/1/22020),  melakukan bakti  sosial (Baksos), di tiga titik desa terkena banjir. Diantaranya desa Morowudi, Dungus dan Desa Kendal.

Warga menerima bantuan berupa nasi bungkus siap makan dan air mineral. Mereka berucap terimakasih. Karena, sejak terjadi banjir di wilayah tersebut belum pernah mendapat bantuan apapun.

Penyaluran nasi itu, mencapai  800 bungkus dan berpuluh dos  air menural, dikawal langsung Ketua IPWL GMDM Gresik, Hariyono.

Tak mau ketinggalan, Dewan Penasehatnya, Leonard Nababan, SH kebetulan staf Kejaksaan Negeri Gresik, berbasah kuyup menggunakan seragam dinasnya ikut membagi langsung ke warga korban banjir.

Leonard Nababan, SH selaku staf ASN  Kejaksaan Negeri Gresik, merasa trenyuh atas penderitaan warga di tiga desa tersebut.  Karena setiap  musim hujan, daearah tersebut selalu menjadi langganan banjir.

“Kami merasa prihatin dengan nasib warga di tiga desa ini. Setiap musim hujan mereka selalu menderita karena banjir. Kami hadir bukan sebagai apa-apa, aksi ini sebagai rasa simpati kami,” tutur  Leonard Nababan, SH.

Hal senada juga diungkapkan Ketua BAKORNAS IPWL GMDM Gresik, Hariyono. Dia mengaku bantuan organisasinya tidak ada apa apanya, jika dibandingkan dengan penderitaan warga di tiga desa. Dia juga akan berusaha, bagaimana warga tersebut bisa terhindar dari banjir setiap musim hujan.

“Kami akan mengajak putra putri khususnya Kecamatan Cerme, bagaimana mengolah air yang melimpah setiap musim hujan. Kami yakin pada saatnya nanti, putra putri Cerme bisa menemukan solusinya,” ujar Hariyono.(bah)

No More Posts Available.

No more pages to load.