SURABAYA, PETISI.CO – Dalam memberantas narkoba, Satreskoba Polrestabes Surabaya tak main-main. Terbukti, satu pelaku bandar narkoba ditembak mati sesuai melakukan transaksi di sekitar Sukomanunggal, Surabaya.
Bandar narkoba yang berinisial LS (30) warga Surabaya ini, dihadiahi timah panas oleh polisi lantaran melawan petugas pada saat dilakukan penangkapan. Tak tanggung-tanggung, LS melawan petugas dengan ‘pistol’ (air shoftgun) dan senjata tajam (sajam).
Penangkapan itu dilakukan setelah polisi mendapatkan informasi dari masyarakat jika pelaku adalah bandar narkoba. Dari informasi tersebut polisi melakukan under cover hingga transaksi dengan sistem ranjau. Pelaku pun sepakat bertransaksi di daerah Sukomanunggal Surabaya.
Kasat Narkoba Polsertabes Surabaya, Kompol Memo Ardian mengatakan berawal dari transaksi dengan sistem Ranjau itu, polisi melakukan pengintaian di sekitar lokasi transaksi. Awalnya, anggota akan melakukan transaksi sabu seberat 1 Kg, namun ketika bertemu pelaku hanya menunjukkan tester narkoba jenis sabu.
“Pada saat dilakukan penyergapan, pelaku berusaha melarikan diri. Kami sudah keluarkan tembakan peringatan agar pelaku menyerah,” kata Kompol Memo Ardian, Rabu (3/7/2019).
Masih kata Memo Ardian, bukannya menyerahkan diri pelaku malah mengeluarkan air softgun dan senjata tajam. Karena membahayakan nyawa petugas, pihaknya terpaksa melakukan penembakan terarah dan terukur.
“Pelaku berhasil kami lumpuhkan setelah tiga kali tembakan,” tambah Memo.
Setelah pelaku tumbang, Polisi langsung melakukan penggeledahan pada kendaraan yang dipakainya. Petugas akhirnya menemukan tiga bungkus besar sabu.
“Tiga bungkus besar sabu berhasil kita temukan, namun untuk jumlah detail dan asal usul barang nanti Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Sandi Nugroho yang akan menjelaskan,” tutup Memo Ardian. (din)
