SURABAYA, PETISI.CO – Berniatan gelapkan muatan, dua sopir truk yang kong-kalikong akhirnya dibekuk tim resmob Jogo Boyo Polda Jatim. Dua pelaku diketahui berinisial SS dan BN ditangkap oleh Tim Jogo Boyo Subdit lll Unit l Polda Jatim, Kamis (13/2/2020) saat hendak membawah muatan besi cor seberat 50 ton, yang akan dikirim oleh PT Huaxing, dengan tujuan Krian Sidoarjo.
Kasubdit Jatanras Polda Jatim, AKBP Oki Ahadian Purnomo mengatakan awal mula tertangkapnya pelaku ini, dari laporan penerima barang yang tak kunjung sampai.
“Kasus ini berawal Selasa (4/2/2020) kendaraan truk dengan muatan besi cor itu berangkat dari Bogor, Jawa Barat yang dikemudikannya oleh salah satu pelaku. Diperkirakan akan sampai tujuan Kian, Sidoarjo, Sabtu (8/2/2020).
Namun rupanya, kendaraan itu tidak kunjung tiba sesuai jadwal yang ditetapkan. Belakangan pelaku lain telah membawa kendaraan berikut muatannya itu ke arah wilayah Malang, Jawa Timur.
“Karena merasa pesananya tak kunjung datang, korban ini melaporkan kejadian tersebut. korban ini memesan besi cor dengan nilai Rp 760 juta,”ujarnya
Akhirnya petugas melakukan pengecekan terhadap jasa expedisi dan menyelidiki lajur yang digunakan dalam pengiriman tersebut. Akhirnya membuahkan hasil dan dapat menangkapnya.
“Saat kita lakukan penangkapan, pelaku berusaha kabur, sempat kita peringati dengan tembakan, namun tidak menggubrisya, akhirnya petugas bertindak terukur dengan menembak pada kakinnya,” ujarnya.
Dijelaskan Oky, dalam aksinnya pelaku ini menyamar sebagai sopir exspedisi dengan rute lintas provinsi. Sehingga dengan mudah mengetahui jenis muatan yang menurutnya bernilai besar.
“Dua pelaku ini merupakan spesialis bajak muatan dan termasuk jaringan lama yang telah diincar petugas, dalam melancarkan aksinnya pelaku ini sebagai sopir dan bekerja sama dengan teman-temannya,” ujarnya.
Mereka tidak sendiri namun terorganisir, dari pengakuan sementara dari kedua pelaku masih ada nama-nama lain, yang saat ini statusnya sebagai (DPO).
Saat diinterogasi petugas, kedua pelaku mengaku puluhan ton besi cor itu belum sempat mereka jual dan masih disimpan di sebuah tempat di Malang. (nul)