BONDOWOSO, PETISI.CO – Bupati, Bondowoso, Salwa Arifin membuka pelaksanaan Seminar Pemberdayaan Masjid dan Sosialisasi Pembentukan Badan Koordinasi Majlis Taklim Masjid (BKMM), Selasa (16/10/2018) di Pendopo Bupati.
Dalam kesempatan ini, Salwa menyerahkan secara simbolis sertifikat wakaf tanah masjid pada takmir Masjid Al Abror, di Desa Sukowiryo Kecamatan Bondowoso, serta menyerahkan piagam penghargaan atas kepedulian pensertifikatan tanah wakaf kepada 10 masjid.
Menurut Salwa, bahwa dalam membangun masjid itu ada dua hal yang perlu dilakukan. Diantaranya membangun secara fisik dan secara makna.
“Artinya jika membangun masjid itu secara fisik menitik beratkan pada makna membangun sarana dan prasana,” ujar orang nomor satu di Bondowoso.
Selanjutnya, jelas dia, arti membangun secara makna, adalah membangun masjid dengan kegiatan-kegiatan ibadah.
“Seperti sholat lima waktu dan kegiatan ibadah lainnya,” jelasnya.
Selain itu, dia mengungkapkan, bahwa masjid-masjid yang ada di Kabupaten Bondowoso tidak semua makmur baik secara fisik dan maknanya. Ada yang hanya makmur salah satu diantaranya.
“Oleh karena itu, kami harapkan kepada para takmir masjid ini, perlu meningkatkan kemakmuran masjid dengan kegiatan yang bukan hanya sholat lima waktu. Melainkan juga kegiatan-kegiatan lainnya,” harap dia.
Seraya menambahkan, tak kalah pentingnya juga membentuk takmir di setiap masjid. “Tugas takmir menjadi sangat penting, utamanya dalam membangun masjid secara makna, untuk menjadikan masjid bukan hanya sebagai sarana ibadah sholat lima waktu. Melainkan juga berbagai aktivitas keagamaan bermanfaat lainnya”tambahnya.
Diketahui, total takmir yang diundang dalam acara tersebut, berasal dari 100 masjid dari berbagai wilayah di Bondowoso. Tampak hadir, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bondowoso, KH. Asyari Fasya, dan KH. Abdurrahman Ilyas, serta sejumlah tokoh agama. (latif)