SURABAYA, PETISI.CO – Masih dalam suasana Hari Raya Idul Fitri 1444 H/2023 M, Warga Bronggalan Kelurahan Pacarkembang, Kecamatan Tambaksari Surabaya menggelar acara Pengajian dan Halal Bihalal yang dilaksanakan di depan Balai RW VIII Bronggalan Jalan Bronggalan Sawah II No.1A, Jum’at (05/05/2023).
Kegiatan Halal Bihalal ini diawali dengan acara Nada dan Dakwah oleh Ustadz KH. Solikhin Yusuf beserta Tim Gamelan Campursari.
Dalam suasana pengajian namun penuh makna ini, Ustadz KH. Solikhin Yusuf memberikan ceramah dalam menjaga Silaturahmi antar sesama umat kepada seluruh warga Bronggalan yang hadir.
Dalam kesempatan itu sebelumnya juga dihadiri oleh Abdul Ghoni Muklas Ni’am, S.Pdi., selaku Ketua Baitul Muslimin (Bamusi) Kota Surabaya yang mengatakan, bahwa acara Halal Bihalal merupakan salah satu wujud tali silaturrahmi guna mempererat tali persaudaraan antar sesama Bangsa Indonesia.
Ghoni mengatakan, hal itu perlu kita kaji secara mendalam, bahwasanya Halal Bihalal merupakan budaya khas asli Bangsa Indonesia yang diawali oleh Mbah Kyai Abdul Wahab Hasbullah, dan harus tetap dijaga kelestariannya.
“Yang pada waktu itu memang tengah terjadi problema politik yang sangat luar biasa, sehingga seluruh elemen ini bisa dileburkan menjadi satu bangsa Indonesia yang kuat melalui Halal Bihalal untuk bertemu dan bersilaturahmi, dan saling memaafkan,” ungkap Abdul Ghoni Muklas Ni’am, S.Pdi., selaku Ketua Baitul Muslimin (Bamusi) Kota Surabaya, Jum’at (05/05/2023) malam.
Ghoni bersyukur, bahwa warga Bronggalan masih selalu mengadakan Halal Bihalal pasca lebaran Idul Fitri yang bisa ditransformasikan kepada seluruh warga Surabaya.
“Paling tidak, budaya ini selalu lestari dan masih selalu diadakan sebagai bentuk budaya Bangsa Indonesia,” ujar Ghoni.
Sementara itu, Fakeh selaku Panitia Penyelenggara dan Tokoh Masyarakat ini mengaku bersyukur, bahwa kegiatan acara Pengajian dan Halal Bihalal di wilayah Bronggalan berlangsung dengan khidmat. Hal itu dikarenakan pada tiga tahun sebelumnya acara Halal Bihalal harus ditiadakan karena pandemi Covid-19.
“Alhamdulillah Ketua Bamusi kota Surabaya menyempatkan hadir di tengah-tengah warga dan kami sangat bersyukur. Meskipun Wawali dan Ketua DPRD Surabaya berhalangan hadir dikarenakan ada kegiatan lain yang jauh lebih penting,” ungkap Fakeh, M.Pd.
Fakeh mengatakan, dengan adanya acara Halal Bihalal maka dapat lebih memperkuat juga budaya Silaturahmi, agar terjadi kerukunan antar umat beragama.
“Tujuan kami adalah mempersatukan melalui budaya Silaturahmi dengan mengadakan acara Halal Bihalal, sehingga antar warga setempat terwujud kerukunan antar umat beragama,” kata Fakeh.
Disamping itu, Setyo Utomo selaku Ketua RW.08 Bronggalan mengatakan, acara Pengajian dan Halal Bihalal ini dihadiri oleh 300 warga dari seluruh Bronggalan.
“Warga banyak yang berantusias karena sebelumnya selama tiga tahun kami meniadakan acara Halal Bihalal dikarenakan pandemi,” ucap Setyo.
Setyo juga mengatakan, dengan adanya acara Pengajian dan Halal Bihalal ini diharapkan dapat lebih meningkatkan tali silaturrahmi antar sesama warga, dan juga antar sesama umat beragama.
“Mari kita mempererat tali silaturrahmi, agar menjaga kerukunan antar umat beragama,” pungkas Setyo Utomo selaku Ketua RW.08 Bronggalan Kelurahan Pacarkembang, Kecamatan Tambaksari Surabaya. (riz)
