SIJUNJUNG, PETISI.CO – Pondok Pesantren (Ponpes) merupakan sebuah institusi pendidikan keagamaan paling tua yang tumbuh secara swadaya dan berkembang di kalangan masyarakat Islam di Indonesia. Melihat perkembangan dunia pendidikan akhir ini, perlu adanya institusi berbasis keagamaan, khususnya di Nagari Palaluar Kecamatan Koto VII Kabupaten Sijunjung.
Menurut pemuda yang sebentar lagi dilantik pada Desember depan untuk menjadi Wali Nagari Palaluar serta selaku kader GP Ansor Kabupaten Sijunjung, Ebid Diana Putra menilai bahwa Nagari Palaluar telah pantas untuk memiliki Pondok Pesantren, guna menjaga generasi yang Islami dan ber-peradaban serta memelihara palaluar yang kokoh.
“Alhamdulilah masyarakat sangat mendukung adanya pembangunan Ponpes di Nagari Palaluar. Mendengarkan tujuan dan niat untuk membangun salah seorang masyarakat mau menghibahkan sebidang tanah untuk pembanguan itu seluas kurang lebih 1 hektar,” ujarnya kepada media pada Senin (7/10/2019).
Kemudian seraya meninjau lokasi yang akan dibangun tokoh muda Sumatera Barat, Fadlur Rahman Ahsas yang juga aktif di Gerakan Pemuda Ansor merencanakan untuk segera meresmikan pembanguan atau peletakan batu pertama yang akan dicanangkan untuk hadir, dan meletakkan batu pertama Wakil Presiden Indonesia yakni KH. Maaruf Amin. Dengan nama Ponpes Yayasan Maarif Nahdlatul Ulum SK Mentri Hukum dan Ham nomor AHU-0014401.AH01.04 tahun 2019.
“Insyallah akan dibangun Ponpes di Nagari Palaluar pada bulan November mendatang, saya akan berupaya untuk bisa menghadirkan Wakil Presiden terpilih KH Maaruf Amin dalam pelatakan batu pertama. Alhamdulillah kabar baik itu mendapatkan respon dari sahabat saya di Jakarta dan juga para relawan makruf seperti para ketum organisasi di pusat, Yah kabarnya akan diagendakan sesuai agenda nasional. Sesungguhnya itu demi terbangunnya serpihan serpihan Nusantara yang indah di ranah Minangkabau, mudah mudahan beliau bisa hadir,” pungkasnya.(gus/dlur)
