Dinkes Magetan Sosialisasi Prokes Isolasi Mandiri Keluarga Serentak

oleh -162 Dilihat
oleh
Sosialisasi prokes isolasi mandiri keluarga.
Digelar di 235 Desa dan Kelurahan

MAGETAN, PETISI.CO – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Magetan, mensosialisasikan protokol kesehatan (Prokes) isolasi mandiri keluarga Covid-19. Kegiatan ini sebagai upaya memutus rantai penyebaran Covid-19 di keluarga sesuai prokes dari orang yang berpotensi menjadi sumber penyebar virus untuk dipisahkan dari orang-orang yang rentan di sekitarnya secara serentak di 235 desa/kelurahan se-Kabupaten Magetan, Rabu (11/11/2020).

Kasi Promosi Kesehatan dan Pemperdayaan Masyarakat Promkes, Totok Aprijanto menyampaikan pihaknya telah melakukan gerakan serentak di 235 desa/kelurahan se- Kabupaten Magetan dengan melaksanakan sosialisasi isolasi mandiri keluarga sesuai dengan protokol kesehatan dalam pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19) di masyarakat.

Sehingga masyarakat bisa memahami apa saja yang harus dilakukan saat menjalani isolasi mandiri serta bagaimana cara penerapan jika yang isolasi mandiri seluruh anggota keluarga. “Sehingga tidak menularkan maupun tertular dari virus Covid-19,” jelasnya.

Dalam sosialisasi tersebut juga memberikan pemahaman tentang siapa saja yang harus menjalani Isolasi Mandiri di antaranya, mereka yang sudah melakukan pemeriksaan swab dan di temukan adanya virus Covid-19 di tubuhnya (pasien yang terkonfirmasi).

“Selain itu mereka yang pernah melakukan rapid test dan hasilnya reaktif, sehingga kemungkinan besar hasilnya menderita Covid-19 dan mereka yang berkontak erat dengan pasien dan menunggu hasil pemeriksaan swab. Mereka yang merasa ada keluhan atau gejala yang menyerupai gejala penyakit Covid-19, serta mereka yang datang dari daerah yang terpapar Covid-19 dalam 14 hari terakhir,” terangnya.

Dengan adanya sosialisasi tersebut diharapkan masyarakat memahami betul tentang hal-hal yang perlu di perhatikan juga penerapan cara melakukan isolasi mandiri keluarga, guna memutus rantai penyebaran Covid-19.

“Kami berharap masyarakat tidak perlu mengucilkan, atau menstigma, apalagi mengusir orang-orang yang melakukan isolasi mandiri agar orang lain tidak ikut sakit,” imbuhnya. (pgh)

No More Posts Available.

No more pages to load.