PONOROGO, PETISI.CO – Apes dialami perempuan muda asal Trenggalek yang harus menangis meratapi nasibnya di depan Indomaret Jl. Gajah Mada Ponorogo, Rabu (21/3/2018) sekira pukul 18.00. Pasalnya, sepeda motor miliknya dibawa kabur oleh pria yang baru dikenalnya pada Rabu siang.
Kejadian yang menimpa Denok Heni (39) warga Desa Germosari Kecamatan Tugu Kabupaten Trenggalek, mengakibatkan kehilangan motor Beat merah Nopol AG 2783 YAJ karena dibawa kabur pelaku.
Denok bersama Tito (10) anak laki-lakinya yang diajak dari rumah untuk menemui pria yang dikenal di dekat rumahnya saat pulang belanja di daerah Jambu yang hanya berjarak 2 km dari rumah korban, melapor ke Mapolsek Kota.
“Saya baru kenal tadi siang, pas itu saya pulang belanja, lalu orang itu mengulurkan tangannya dari dalam mobil dan ajak berkenalan, lalu minta nomer telpon saya, ya saya kasih, saya tidak curiga, apalagi saat orang yang setengah baya itu minta saya datang ke Ponorogo, karena dia ngaku bos cengkeh dan punya gudang di Ponorogo, dia ngakunya asli Balong,” jujur Denok.
Masih menurut Denok yang masih terisak tangis bersama Tito di teras Indomart, dimana ia ditinggal oleh pria yang menurut pengakuannya saat kenal, mengendarai mobil Agya merah.
“Setelah mendapat nomer telepon saya, dia terus menerus menelepon saya agar segera menyusul ke Ponorogo, dia ngaku akan pinjami modal agar saya membeli cengkeh untuk wilayah Trenggalek, dia ngaku ditunggu di barat alon alon Ponorogo, akirnya saya berangkat sama anak saya ini, dia juga pesan agar saya bawa helm dua, sampainya di barat alon alon kita ketemu dan dia keluar dari mobil Agya warna merah Nopolnya S, tapi lupa belakange dan knalpotnya brong, juga disamping mobilnya ada tulisan besar berbunyi Affroad,” pengakuan Denok lagi.
Di hadapan petugas Polsek Kota, Denok juga mengaku, setelah pelaku turun dari mobil terus boncengan dengannya ke alon alon ke timur lewat Jl. Jendral Sudirman. Bahkan sempat beli duren dua buah di barat panggung alon alon Ponorogo.
“Di tempat ini saya disuruh beli duren dua buah, ia kasih uang Rp 100 ribu untuk membayar Duren dan lanjut ke tinur, setibanya di Indomart depan Gereja Jl Gajah Mada saya beli Aqua untuk minum saya dan anak saya, saat saya masuk Indomart dan saya keluar, orang yang bersama saya tadi sudah hilang dan motor saya juga dibawa kabur, untung mas STNK sama uang satu juta saya ambil dari jok dan saya suruh kantongi di celana si kecil saya (Tito),” isak Denok yang diikuti Tito.
Sampai berita ini ditulis, korban bersama anaknya masih dimintai keterangan petugas di Polsek Kota terkait laporannya.(mal)