BATU, PETISI.CO – Tersumbatnya gorong-gorong yang berada di Pasar Laron, Alun alun Kota Wisata Batu (KWB), pada beberapa hari kemarin, langsung mendapatkan respon cepat dari dinas terkait Pemkot Batu.
Seperti, yang sudah diberitakan sebelumnya, Sabtu (7/1/19) di media online petisi.co, maka Rabu (9/1/2019) tampak para Pedagang Kaki Lima (PKL), bersama staf Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Batu (DPUPR) kerja bakti bareng.
Kepala Sesi Perawatan Jalan bagian Drainase DPUPR Bidang PU Kota Batu, Panani menyatakan, bahwa ia diberi mandat untuk mewakili membantu mencari dan membongkar jalur gorong-gorong yang tersumbat di Pasar Laron.
“Kepala Dinas yang bersangkutan sedang dalam tugas lain, sehinga tidak dapat hadir membantu para PKL untuk membersihkan saluran air,” ucapnya, Rabu (9/1/2019).
Ia juga menghimbau pada semua PKL dan juga para wisatawan, untuk bisa bekerjasama merawat dan menjaga Tata Ruang Kota agar tetap indah dan bersih.
“Kita berharap, untuk sadar akan pentingnya kebersihan. Saya juga menyampaikan pesan kepada dinas terkait, yang berhubungan dengan pengadaan bak sampah untuk menambah titik-titik penempatan dan penambahan bak sampah tersebut,” tegasnya, saat ditemui di lokasi Alun alun.
Agar sampah tidak tercecer, masih kata dia, sampah biar terkumpul di satu titik yang bisa menyebabkan kotor dan bau yang kurang sedap, agar keindahan dan kenyamanan tetap terjaga.
“Saya ucapkan terimakasih banyak kepada pihak terkait, dan para pedagang atas kerjasamanya. Mengingat pentingnya kebersihan,” tukasnya, sembari tersenyum.
Sementara itu, Ketua PKL Pasar Laron, Sahit juga menyatakan, para PKL saat ini sedang bekerja sama dengan team dari DPUPR Pemkot Batu, untuk membersihkan gorong-gorong yang tersebut di area Alun alun.
“Kita merasa senang, ada perhatian dari langsung dari Pemerintah Kota Batu melalui dinas terkait. Sehingga, kita kerja bakti bareng, mencari titik-titik tempat tersumbatnya gorong-gorong atau drainase air yang tersumbat di tempat tersebut,” pungkasnya. (fir/eka)
