BANGKALAN, PETISI.CO – Berbagai upaya dalam percepatan vaksinasi di Kabupaten Bangkalan dilaksanakan Kodim 0829/Bangkalan. Salah satunya dengan mendatangi pondok pesantren (ponpes). Ponpes yang dilaksanakan vaksinasi Covid-19 pada Sabtu (02/10/2021) adalah D’First Course Al Farizi di Kelurahan Mlajah, Kecamatan Bangkalan.
Pendiri sekaligus Pengasuh Ponpes D’First Course Al Farizi, H. Mohammad Faris Al Farizi,SS saat dijumpai di sela-sela pelaksanaan vaksinasi mengutarakan bahwa santri di ponpesnya telah 100% tervaksin.
“Hari ini jumlah santri ada sekitar 200 orang dan sudah tervaksin semua, kami mewajibkan kepada seluruh santri yang masuk ke kami di sini, Al Farizi harus wajib tervaksin. Karena memang untuk proteksi mereka juga,” tuturnya.
“Kami di sini kebetulan ada banyak gelombang. Yang pertama kami hadir ikut vaksinasi sewaktu ada serbuan vaksin di Stadion dihadiri Panglima TNI dan Kapolri, Ibu Gubernur dan Bapak Bupati beberapa waktu yang lalu. Disana kami sekitar 150 orang santri. Ada serbuan vaksin juga di Rato Ebhu, kemudian ada posko vaksin di poskesdim yang di selatan alun-alun,” papar H. Faris sapaan akrabnya.
Pengasuh Ponpes modern tersebut lantas melanjutkan, karena banyak murid atau santri baru, kita adakan vaksinasi sendiri dipondoknya dan ini yang kedua kalinya.
“Sampai saat ini sudah 100an orang yang vaksin di sini. Ada juga dari masyarakat sekitar yang hadir,” pungkasnya.
Sementara itu, Dandim 0829/Bangkalan, Letkol Inf Syarifuddin Liwang S.I.P mengutarakan, upaya mempercepat pencapaian program vaksinasi nasional terus dilakukan dengan berbagai cara di antaranya yaitu dengan sistem jemput bola oleh Satgas penanganan Covid-19 Kabupaten Bangkalan.
“Dengan mengintensifkan vaksinasi di ponpes-ponpes, sekolahan-sekolahan formal, Puskesmas dan tempat-tempat pelayanan lainnya,” tutur Dandim.
Agar dapat mengajak keluarga, saudara, teman bagi yang belum vaksin segera mengikuti vaksin.
“Edukasi pemahaman kepada masyarakat agar jangan takut dan percaya berita yang menyesatkan terkait vaksinasi. Satgas juga melaksanakan himbauan dan sosialisasi di desa-desa sampai ke tingkat RW/RT dalam upaya memberikan pemahaman tentang pentingnya vaksinasi.” pungkasnya. (cah)
