TULUNGAGUNG, PETISI.CO – Setelah melalui tahapan seleksi ketat, ratusan peserta di ajang pemilihan Jatmiko Puspito/Duta Wisata kabupaten Tulungagung tersisa 10 pasang finalis mengikuti babak grand final.
Grand Final atau babak penentuan tersebut untuk menentukan juara/pemenang untuk menjadi duta wisata Kabupaten Tulungagung tahun 2023.
Grand final Jatmiko Puspito tahun 2023 dibuka resmi oleh Sekda Kabupaten Tulungagung, Drs Sukadji MSi, yang mewakili Bupati, dan berlangsung di Hall Bharata, Sabtu (24/6/2023) malam.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Tulungagung, Bambang Ermawan, mengatakan, dari mulai pendaftaran pada bulan Maret 2023 peserta pemilihan duta wisata Kabupaten Tulungagung diikuti sebanyak 118 peserta.
Dari ratusan peserta itu diseleksi melalui beberapa tahapan, setelah pendaftaran kemudian peserta dilakukan tahapan tes wawancara maupun tulis sampai tahapan tahapan berikutnya, hingga tersisa 10 pasang peserta mengikuti babak penentuan yaitu grand final pemilihan Jatmiko Puspito/duta wisata Kabupaten Tulungagung.
Lanjutnya, ajang bergengsi pemilihan duta wisata kabupaten Tulungagung merupakan agenda rutin setiap 2 tahun sekali digelar.
Setelah terpilih menjadi Jatmiko Puspito tahun 2023 ini nantinya ditugaskan menjadi duta wisata Kabupaten Tulungagung selama 2 tahun.
“Ke depan, setelah terpilih ini Jatmiko Puspito akan menjalankan tugasnya sebagai duta wisata untuk mengembangkan dunia pariwisata Kabupaten Tulungagung,” tuturnya usai penyematan pemenang Jatmiko Puspito.
Diterangkannya, Pemilihan duta wisata kabupaten Tulungagung kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Dikatakannya, pada seleksi tahun ini selain harus memiliki sisi kecakapan kecerdasan serta ketampanan maupun kecantikan namun Jatmiko Puspito harus memiliki bekal fisik yang kuat dan tangguh.
Pada tahun 2023 ini, pihaknya juga bersinergi dengan BNN. Nantinya Jatmiko Puspito selain menjalankan tugasnya sebagai duta wisata untuk kepariwisataan Tulungagung, mereka juga akan menjadi duta anti Narkoba.
“Sehingga mereka juga akan menyampaikan pesan pesan tentang larangan serta bahayanya narkoba,” jelasnya. (par)
