SURABAYA, PETISI.CO – Gubernur Jawa Timur (Jatim) Indar Parawansa untuk kali ketiga mengunjungi para Jemaah Calon Haji (JCH) di Asrama Haji Sukolilo, Surabaya.
Kali ini, Khofifah mengunjungi para Jemaah Calon Haji (JCH) berusia lanjut. Kunjungan ketiga ini dilakukan dalam rangka memperingati Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) 2023, Senin (29/5/2023).
Khofifah menyapa satu per satu jemaah yang rata-rata berusia di atas 70 tahun tersebut di salah satu ruang asrama haji Sukolilo. Kemudian dilanjutkan prosesi pemotongan tumpeng.
Pucuk tumpeng pertama diberikan kepada JCH tertua atas nama Bapak Yasir bin Marlim berusia 90 tahun. Potongan kedua diberikan Khofifah kepada Ibu Muzai bin Sulan berusia 85 tahun. Keduanya berasal dari Kabupaten Sidoarjo.
Mengiringi potong tumpeng, Khofifah menyampaikan kedatangan ke asrama haji Sukolilo adalah kunjungan ketiga. Kebetulan hari ini merupakan Hari Lansia Nasional 29 Mei 2023.
Lalu, Khofifah mengajak jemaah bersama-sama mengucapkan kalimat talbiyah. “Tentu kita mohon kepada Allah SWT umur yang panjang, sehat, manfaat, barokah,” kata Khofifah.
Data Kanwil Kemenag Jatim menyebutkan, JCH dengan usia lebih dari 85 tahun berjumlah 3 orang, usia 75-84 tahun ada 12 orang dan usia 65-74 tahun ada 74 orang. Jemaah tertua berusia 90 tahun atas nama Yasir bin Marlim Ahmad dari Kabupaten Sidoarjo.
Sampai saat ini, 14 kloter jemaah haji telah berangkat. Ada 6.186 orang jemaah dan 70 orang petugas sehingga total keseluruhan 6.256 orang.
Sedangkan 11 kloter sudah berada di Madinah dan tiga kloter (12,13 dan 14) tengah penerbangan dan segera tiba di Madinah. Satu orang JCH menjalani perawatan di RS Asrama Haji Sukolilo Surabaya dari Kabupaten Sumenep (Kloter 6).
Ada tiga jemaah wafat di Madinah. Yaitu, Ahmad Suhada berusia 54 tahun (Kloter 9) asal Kabupaten Gresik wafat pada 27 Mei 2023, jemaah lain berusia 91 tahun (Kloter 1) dari Kabupaten Bangkalan wafat pada 27 Mei 2023 dan Ibu Said Dajjil berusia 65 tahun (Kloter 2) Kota Madiun wafat pada 28 Mei 2023. (bm)
