SURABAYA, PETISI.CO – Dewan Pengarah TKN Prabowo-Gibran, Khofifah Indar Parawansa menyebut, alam di negeri ini sudah berpihak kepada Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Karenanya, dia optimistis Paslon nomor urut 02 itu bisa memenangkan Pilpres 2024.
“Alam di negeri ini memang sudah berpihak kepada Prabowo-Gibran. Maka saya ingin menyampaikan wis wayahe (sudah saatnya),” katanya di acara apel akbar relawan dukung Prabowo-Gibran se Jawa Timur (Jatim) yang digelar TKD 02 Prabowo-Gibran Jatim di Empire Palace, Surabaya, Sabtu (3/2/2024).
Ketua Muslimat NU nonaktif itu mengaku sudah keliling di berbagai daerah di Jatim. Mayoritas warga mengacungkan salam dua jari ke dirinya. Bahkan disini, terus bergelora menang sekali putaran. Khususnya di relawan Prabowo-Gibran.
“Saya keliling daerah, warga selalu memberi salam dua jari. Mereka sudah memilih paslon 02 Prabowo-Gibran. Itu saya temukan di seluruh lini masyarakat, segala strata ekonomi luar biasa semua mendukung Prabowo-Gibran,” jelasnya.
Tak lupa Khofifah mengapresiasi kerja seluruh partai politik, tim pemenangan, hingga relawan Prabowo-Gibran. Kerjanya terukur. Sehingga berdampak pada meningkatnya elektabilitas Prabowo-Gibran.
“Saya apresiasi semua yang sudah datang dan kerja bersama. Kerjanya terukur. Hari ini elektabilitas Prabowo-Gibran di Jatim makin signifikan. Seluruh parpol pengusung paslon 02, relawan, dan semuanya tolong dijaga suara Prabowo-Gibran dalam 10 hari terakhir ini,” paparnya.
Tim Kampanye Nasional Prabowo- Gibran (TKN PG) juga menyebut bahwa Jatim menjadi basis kemenangan sekali putaran.
Artinya, kemenangan di Jatim mencerminkan kemenangan di Nasional. Pun dengan angka perolehan suara yang hampir bisa dipastikan ada kemiripan.
“Jatim akan menjadi basis kemenangan sekali putaran. Syaratnya seluruh elemen baik TKN, TKD di seluruh wilayah kab/kota se Indonesia, terutama Jatim hingga relawan melakukan mobilisasi pemilih di hari H. Kuncinya kita harus bersama-sama menggerakkan pemilih di hari H,” kata Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Profesor Ali Masykur Musa.
Ali Masykur bahkan melontarkan argumen bahwa leadingnya suara dukungan Prabowo-Gibran di Jatim tidak terlepas dari kesukaan masyarakat Jatim yang menyukai sosok pemimpin yang kuat, dan mampu melanjutkan pembangunan yang sudah ditanamkan Pak Jokowi, tak lain adalah paslon Prabowo-Gibran.
Meski kemenangan sudah di depan mata, dia mengingatkan seluruh tim pemenangan harus terus merangkul simpul-simpul massa untuk memilih Prabowo-Gibran. Hal serupa juga harus dilakukan seluruh pengurus di TKD masing masing.
“Saya kemarin sudah keliling ke berbagai tempat, termasuk ke Madura untuk berdiskusi dengan para tokoh-tokoh lokal, Insya Allah ini adalah contoh langkah-langkah yang bisa merubah arah dukungan dan mempertebal kemenangan di Jatim,” ungkapnya.
Ketua TKD Prabowo Gibran Jatim, Boedi Priyo Suprayitno, memastikan akan mengawal suara dukungan Prabowo Gibran di Jatim hingga benar-benar menjadi perolehan suara bagi Prabowo-Gibran di coblosan Pemilu 14 Februari 2024.
Dalam kesempatan ini, Boedi Prijo, memompa semangat sebagai tambahan energi bagi seluruh tim yang akan terjun langsung dalam seluruh proses tahapan di Pilpres ini.
“Kami berterimakasih kepada seluruh elemen yang berjuang keras untuk memenangkan Prabowo Gibran di Jatim. Alhamdulillah berdasarkan berbagai survei yang terpercaya Prabowo Gibran sudah tembus 56,2% dan bisa menang sekali putaran,” ujarnya.
Di sisi lain, Hafizhul Mizan, yang juga peneliti dari Cyrus Network juga memaparkan hasil beberapa temuan yang menarik di Jatim. Berdasarkan survei Indikator, bila pemilihan dilakukan hari ini maka Prabowo -Gibran di Jatim akan menang 56.2%.
“Ini adalah capaian yang luar biasa. Tentunya ini harus kita kawal dan terus mobilisasi Pemilih Prabowo Gibran sampai dengan hari H. Dalam mencapai target sekali putaran Nasional, Jatim menjadi provinsi basis utama,” tandasnya.
Oleh karena itu, beberapa strategi harus dipersiapkan guna mengawal kemenangan ini. Yakni memastikan semua pemilih benar-benar hadir dan memilih Prabowo Gibran di hari H, pendekatan ke basis massa yang masih berpotensi untuk berpindah ke Prabowo -Gibran.
“Juga pendekatan untuk swing voters yang masih cukup tinggi yakni penduduk usia 41 tahun ke atas yang domisilinya di desa,” ucapnya. (bm)
