Jelang Nataru Tahun 2021, Pemkab Magetan Pantau Stok Beras dan Harga Bahan Pokok

oleh -104 Dilihat
oleh
Bupati Magetan Dr. Drs. H. Suprawoto. SH. M.Si meninjau stok beras di gudang beras Enggal Jaya dan pantau harga pokok di pasar sayur Magetan.

MAGETAN, PETISI.CO – Menjelang hari raya natal dan tahun baru (Nataru) tahun 2021 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Magetan memantau harga bahan pokok rumah tangga di sejumlah pasar tradisional dan gudang beras di Kabupaten Magetan, Rabu (16/12/2020).

Pemkab Magetan menurunkan dua tim, dimana tim satu dipimpin Bupati Magetan Dr. Drs. H. Suprawoto. SH. M.Si didampingi oleh Forkopimda, Sekretaris Daerah, Kepala Bagian Perekonomian Setdakab, Kadisperindak beserta staf meninjau stok beras di gudang beras Enggal Jaya dan pantau harga pokok di pasar sayur Magetan.

Bupati Magetan menyampaikan, dalam pantauan harga pokok jelang nataru, hukum ekonomi jika suplay barang terbatas tentu harga akan naik juga jika permintaan banyak tentu juga akan naik.

Dalam pantauan ini harga telur, cabe dan minyak naik, harga telur dari Rp 22.000/kg naik menjadi Rp 27.000/Kg juga daging ayam ada kenaikan sedikit dan untuk harga beras masih stabil.

“Untuk harga cabe naik untuk jenis cabe kriting Rp 60.000 namun jika ada barang substitusi artinya barang yang sama bisa disiasati dengan barang lain yang sama mamfaatnya dan untuk bahan pokok masih stabil,” terangnya.

Sedang tim kedua melaksanakan pemantauan stok beras di Gudang Bulog Gulon, Kecamatan Maospati dan pasar tradisional Manisrejo, Kecamatan Karangrejo dipimpin Wakil Bupati Magetan Hj. Nanik Endang Rusminiarti, MPd didampingi oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Pasi Intel Kodim 0804, Kasat Intelkam Polres Magetan, Kasi Intelijen Kejari Magetan, Komandan Sub Denpom, Kepala OPD terkait, Kabid Perekonomian dan Prasarana Wilayah Bapeda Litbang Serta Kasubag Bina Sarana Perekonomian.

Wakil Bupati Magetan Hj. Nanik menyampaikan dalam pelaksanaan pemantauan harga bahan pokok tahun ini ada beberapa yang mengalami kenaikan harga seperti telur yang sebelumnya Rp 22.000/Kg naik Rp 27.000/Kg, juga minyak goreng dari harga Rp 12.500/Lt naik menjadi Rp 13.500/Lt, Bawang Putih dari harga Rp 20.000/Kg naik menjadi Rp 22.000/Kg, dan bawang merah dari harga Rp 28.000/Kg naik menjadi Rp 31.000,-

“Untuk itu pemerintah akan berupaya menurunkan Tim Pengendalian Inflansi Daerah (TPID) guna terus memantau harga kebutuhan pokok rumah tangga di pasar-pasar,” terang nanik. (pgh)

No More Posts Available.

No more pages to load.