Kapolsek Pakal Himbau Masyarakat Jaga Keamanan dan Ketertiban Wilayah

oleh -129 Dilihat
oleh
Kapolsek Pakal bersama kedua belah pihak setelah didamaikan.

Mediasi Perselisihan Antarwarga

SURABAYA, PETISI.CO – Kapolsek Pakal memediasi perselisihan yang terjadi antara warga Dukuh  Buran Kelurahan Babat Jerawat dengan anggota salah satu perguruan silat, Sabtu (11/2/2017 ). Pertemuan antara kedua belah pihak ini dilakukan di Markas Polsek Pakal.

Perselisihan itu sendiri, bermula adanya dugaan pemukulan terhadap warga Dukuh Buran, yang diduga dilakukan oleh salah satu anggota perguruan yang ada di perumahan GBI (Griya Benowo Indah). Insiden terjadi pada Jum’at siang di wilayah Perumahan Pondok Benowo Indah (PBI), Kelurahan Babat Jerawat, Kecamatan Pakal, Kota Surabaya.

Pertemuan yang dipimpin Kapolsek Pakal Kompol I Gede Suartika SH, dihadiri tokoh masyarakat Dukuh Buran  Adam Iksani, Heri Siswanto dan warga Buran. Sedangkan dari perguruan silat, dihadiri oleh ketuanya Ramadhan, Miftahul Huda, Mintorogo.

Saat membuka pertemuan tersebut, Kapolsek menghimbau, agar semua warga masyarakat dapat bersama-sama ikut menjaga keamanan dan ketertiban.

“Kita harus bersatu di wilayah Pakal ini, kalau perlu ayo bersama-sama bikin kegiatan yang positif, kerja bakti gabungan antara perguruan silat, anggota Banser, anggota polisi dan juga warga masyarakat, untuk bersama-sama membersihkan lingkungan, ikut menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah masing-masing, agar bisa bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Kapolsek.

“Kita semua ini semestinya dapat bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Pakal, bukan malah menimbulkan kerusuhan, kalau sampai terjadi lagi akan kami proses sesuai dengan aturan yang berlaku,” tambahnya.

Ketua perguruan silat Ramadhan, menyampaikan kata permintaan maaf pada warga Buran, khususnya pada keluarga korban. “Kami atas nama organisasi maupun pribadi mohon maaf, atas kejadian tersebut dan kejadian ini akan kami jadikan pelajaran yang berharga,” jelasnya.

Permasalahan ini berawal pada Jum’at (10/2/2017 ) siang diduga telah terjadi pemukulan terhadap Moch Ifan warga Dukuh Buran, yang dilakukan oleh salah satu anggota dari perguruan silat yang ada di wilayah Perumahan GBI. Saat itu juga Kapolsek Pakal Kompol I Gede Suartika, bersama anggotanya ke lokasi kejadian dan mendatangi rumah korban pada Jum’at malam, di RT 4 RW 1 kampung Dukuh Buran.

Sementara H. Sururi, Ketua Banser Pakal, saat ditemui di rumah korban juga berharap agar permasalahan tersebut segera terselesaikan. Jangan sampai di belakang masih ada lagi dendam atau masih ada rasa permusuhan. “Semestinya kita ini bisa sama-sama menjaga keutuhan NKRI, bukan cari permusuhan. Kami sendiri dari Banser diharuskan untuk menjaga keamanan dan ketertiban pada masyarakat,” kata Sururi.

Selanjutnya, Kapolsek Kompol I Gede Suartika SH, menyampaikan isi dari pernyataan yang telah disetujui,  kesepakatan tersebut intinya adalah tidak akan ada aksi lanjutan yang dilakukan oleh kedua belah pihak atas kejadian tersebut. Apabila ada yang melanggar kesepakatan ini, maka akan diproses sesuai dengan aturan undang – undang yan berlaku.

Setelah kejadian ini, diharapkan agar hubungan kedua belah pihak dapat berjalan baik dan dapat bersinergi, agar bisa membantu segala permasalahan yang ada di masyarakat. “Khususnya di wilayah Pakal ini, dan turut serta menjaga keamanan dan ketertiban di wilayahnya masing-masing,” tambahnya.(bah)

 

No More Posts Available.

No more pages to load.