Lagu Kebyar-Kebyar Jadi Penutup Launching East Java Green Scout Inovation 2020

oleh -70 Dilihat
oleh
Bersama Gus Ipul, gubernur Khofifah kompak menyakikan lagu Kebyar-Kebyar dan Terajana.

SURABAYA, PETISI.CO – Lagu Kebyar-Kebyar menjadi penutup serangkaian acara Launching East Java Green Scout Inovation 2020 di halaman Hotel Singgasana, Surabaya, Selasa (15/9/2020). Lagu ciptaan Gombloh ini dinyanyikan secara virtual oleh penyanyi Judika.

Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa dan Ketua Kwarda Pramuka Jawa Timur, Syaifullah Yusuf (Gus Ipul) ikut menyanyikan lagu Kebyar-Kebyar, menambah semarak suasana launching. Dibawah panggung, ratusan anggota pramuka daerah juga menyanyikan lagu Kebyar-Kebyar sambil mengibarkan bendera merah putih.

Gubernur Khofifah secara simbolis menyerahkan bantuan uang pembinaan kepada beberapa Kwarcab.

Sebelumnya, di awal pembukaan, lagu Kebyar-Kebyar sempat dinyanyikan oleh Judika. Atas permintaan Gus Ipul, lagu Kebyar-Kebyar dinyanyikan kembali oleh Judika, karena Gubernur Khofifah ingin menyanyikan lagu tersebut dengan nada yang lebih rendah.

“Mas Judika bisa minta tolong diulang lagi lagu Kebyar-Kebyar sebelum acara ini berakhir. Namun, nadanya jangan terlalu tinggi ya. Bu Gubernur ingin bernyanyi bersama-sama dengan kita semua,” kata Gus Ipul kepada Judika.

Gubernur Khofifah yang duduk berdampingan dengan Gus Ipul, nampak tersenyum malu. Dengan penuh percaya diri, Khofifah pun menyanyikan lagu Kebyar-Kebyar bersama Gus Ipul dengan suara emasnya.

“Tapi sebenarnya ibu gubernur itu suaranya tinggi dan bagus,” ucap Judika.

Selain lagu Kebyar-Kebyar, dalam acara launching ini, Judika juga membawakan beberapa buah lagu hitnya. Diantaranya, Sampai Kau Jadi Milikku, Aku Yang Tersakiti, Mama Papa Larang, Putus Atau Terus dan satu lagu melayu Terajana yang diikuti oleh Khofifah dan Gus Ipul.

Dalam kesempatan itu, Khofifah sebagai Ketua Majelis Pembina Daerah (Mabida) Pramuka menyampaikan rasa bangganya kepada para Pramuka Jatim yang selalu ikut membantu berbagai program pemerintah.

“Apalagi saat ini pandemi Covid-19 seperti sekarang, tentunya gerakan Pramuka menjadi garda terdepan dalam sosialisasi ke masyarakat akan bahaya pandemi,” tuturnya.

Untuk itu, Khofifah mengajak kepada Pramuka di seluruh 38 Kabupaten dan Kota se Jatim melakukan ikhtiar bagaimana ketahanan pangan kita selalu terjaga di masa pandemi Covid-19. Jika ada tetangga kita memiliki rumah tidak layak huni, bagaimana mencari solusi biar netilasinya bagus dan sanitasinya terjaga.

“Saya memang usul ke kakak Saifullah Yusuf untuk acara seperti ini sebaiknya di out door atau open space sehingga dimungkinkan suasana lebih sehat bagi kita semua,” katanya.

Ketua Kwarda Pramuka Jatim mengucapkan rasa terima kasih setinggi-tingginya kepada Gubernur Jatim atas support yang diberikan untuk kemajuan Pramuka Jatim. Kegiatan-kegiatan Pramuka di Jatim ini banyak ditiru oleh provinsi-provinsi lain, seperti East Java Green Scout Inovation ini.

“Dukungan Gubernur menurut Gus Ipul bukan hanya di policy/kebijakan saja akan tetapi juga pada anggaran sehingga membuat banyak kegiatan dan berbuah prestasi juga. Dari acara seperti ini banyak menghasilkan prestasi baik tingkat nasional dan internasioanal.

“Seperti ada anggota Pramuka Jatim bernama Bella asal Madiun yang memenangkan lomba foto se Asia Pasifik,” ucap mantan Wakil Gubernur Jatim yang kini mencalonkan diri sebagai Calon Bupati dalam Pilkada Kota Pasuruan 2020. (bm)

No More Posts Available.

No more pages to load.