BONDOWOSO, PETISI.CO – Kali hujan, jalan Desa Jatisari, Kecamatan Wringin, Bondowoso, dibuat tidak nyaman. Sebab, aliran air di bangunan drainase tidak bisa mengalir dengan lancar. Alhasil, sebagian halaman rumah warga serta badan jalan tergenang air hujan.
Di tahun 2022 ini, melalui program Dana Desa (DD), Pemerintah Desa (Pemdes) Jatisari, mengalokasikan anggaran untuk pembangunan drainase.
“Kita bangun drainase dengan kedalaman 1,40 meter,” kata Kepala Desa Jatisari, Yasin, belum lama ini.
Untuk pengerjaannya, sebagian dari bangunan yang lama ditingkatkan dengan digali lebih dalam lagi.
Pembangunan drainase ini, dimaksudkan untuk memperlancar arus pembuangan air sekaligus untuk mengantisipasi melimpahnya air hujan ke badan jalan.
Tujuan utama diprioritaskan pembangunan tersebut adalah untuk kepentingan masyarakat, karena drainase yang sudah ada sebelumnya tidak dapat berfungsi secara maksimal dan di musim penghujan air sering membanjiri jalanan dan mengganggu pengguna jalan.
“Tujuan membangun drainase ini agar air ketika musim hujan nanti tidak akan melimpah ke jalan. Karena drainase sebelumnya tidak layak sehingga sering tersumbat dan akibatnya air naik ke jalan utama,” tambahnya.
Sementara itu, Camat Wringin, Rizky Idham Lukmana, ketika berhasil dikonfirmasi melalui telepon selulernya, Minggu (3/7/2022), berharap, progres pembangunan di Desa Jatisari yang sedang dikerjakan, termasuk juga program-program pembangunan yang akan dikerjakan, sepenuhnya mendapat dukungan dari seluruh masyarakat.
“Menjadi harapan kami agar masyarakat terus bersinergi membangun Desa Jatisari. Mari kita bersama-sama melaksanakan dan mensukseskan seluruh program pembangunan untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat ke depan,” ringkasnya. (tif)
