Menyongsong HUT ke 78 Pemprov Jatim, Gubernur Khofifah Salurkan Bansos dan Tinjau Pasar Murah di Magetan

oleh -729 Dilihat
oleh
Gubernur Khofifah menyalurkan bansos dan tinjau pasar murah di Magetan

MAGETAN, PETISI.CO – Satu hari jelang masa habis jabat kepemimpinanya Suprawoto, Bupati Magetan, menyambut kunjungan Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa, bersama jajaran Kepala OPD Pemprov Jatim, meninjau gelaran pasar murah Disperindag Provinsi Jatim di pelataran Pendopo Surya Graha, menyongsong HUT Provinsi Jatim ke-78 dan stabilitas harga barang kebutuhan pokok.

Kunjungan Gubernur Jatim, juga menyerahkan berbagai bantuan sosial kepada warga penerima manfaat, asistensi sosial penyandang disabilitas (ASPD), Program keluarga harapan perlindungan lanjut usia (PKH Plus), Tali asih kepada TKSK, Tagana dan Pendamping PKH Plus serta zakat produktif untuk pengusaha ultra mikro. Turut dihadiri pimpinan direktur BUMD Provinsi Jatim di Pendopo Surya Graha, Sabtu (23/09/2023).

Penyaluran bansos dan peninjauan pasar murah di Magetan

Disampaikan Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, pelaksanaan ini merupakan titik yang ke 21 yang dilakukan oleh Pemprov Jatim dengan mengelar pasar murah berkeliling untuk mendekatkan jangkauan masyarakat terhadap pemenuhan kebutuhan pokok mereka.

“Dimana mana yang paling banyak adalah beras, yang dijual dipasar murah ini 10.200 HET nya 10.900, sedang dipasar mencapai 12.000 lebih, untuk telur HET 25 000, namun di jual di pasar murah ini hanya 23.000. Sedang gula 14.500 dijual disini 13.000, juga minyak kita 14.000 dijual disini 13.000, namanya pasar murah pastinya lebih rendah dari HET,” terang Khofifah Gubernur Jatim.

Dengan adanya pasar murah keliling ini berharap keterjangkauan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan mereka, harapan kita kembali bersinergi dengan seluruh Bupati/Wali Kota mudah mudahan bisa meringankan beban bagi masyarakat.

Selain itu, kita juga melaksanakan program program bansos yang menjadi bagian program Pemprov di antaranya Asistensi sosial penyandang disabilitas, PKH plus untuk lansia diatas 60 tahun.

“Juga menambahkan zakat produktif kepada pelaku usaha ultra mikro, berharap perintangan sosial yang bisa meringankan beban mereka yang memang membutuhkan,” ungkap Gubernur Khofifah.

Suprawoto, Bupati Magetan berterima kasih karena ini merupakan kehormatan yang sungguh besar, dengan kehadiran ibu gurbernur semoga bisa membawa berkah dan dapat memenuhi kebutuhan barang kebutuhan pokok warga masyarakat Magetan.

Sementara itu, Kadinsos Provinsi Jatim Restu Novi Widiani, menyebut kali ini lebih spesial ada sebanyak 150 zakat produktif untuk disampaikan ke para pelaku usaha ultra mikro. Ada sebanyak 258 penerima manfaat dan pelaku usaha ultra mikro hadir secara lengkap.

Bansos yang beredar di Kabupaten Magetan senilai 812.100.000 diantaranya penerima PK plus ada 440, BET Pabrik rokok sebanyak 233 yang sudah diserahterimakan bersama giat di Surabaya.

“Santuan kemiskinan extrem sudah diterimakan di Madiun beberapa hari yang lalu, sedang penyandang disabilitas ada 104 dan juga bantuan operasional untuk PKH plus,” pungkasnya. (pgh)

No More Posts Available.

No more pages to load.