BATU, PETISI.CO – Moestari mantan Kasun (Kepala Dusun) Wonocari, Desa Pesanggrahan, Kec. Batu, Kota Batu ini beberapa minggu yang lalu telah mengundurkan diri dari jabatannya, yang sudah mengabdikan dirinya selama 9 tahun, lebih 9 bulan.
Lantaran dirinya mencalonkan Kepala Desa Pesanggrahan, dan sudah ditetapkan oleh panitia Pilkades dengan nomor urut dua (2).
Moestari, yang kerap disapa masyarakat dengan sebutan Pak Wo ini sangat akrab dengan warganya. Tidak hanya kalangan para sesepuh dan pinisepuh saja, akan tetapi dirinya juga printer merangkul para pemuda, tokoh agama, tokoh masyarakat, RT, dan RW untuk dijadikan rekan kerjanya.
Kendati demikian, Pak Wo ini tidak cukup sampai di sini saja, dirinya telah banyak membantu masyarakat terutama warganya yang membutuhkan bantuannya. Sehingga warga tidak merasa sungkan atau enggan untuk menyampaikan langsung apa yang menjadi kendala warganya.
Tidak tanggung-tanggung, bapak dua (2) anak ini sangat fleksibel memperjuangkan hak untuk warganya. Sehingga warga dukuh Wonocari khususnya, sangat mendapatkan perhatian penuh dari Kasun tersebut.
“Saya prioritas untuk warga Dusun Wonocari bagi yang tidak mampu, sehingga saling mengisi satu sama lain untuk mendapatkan haknya ketika mendapatkan bantuan dari manapun dengan sistem bergantian atau bergilir,” tuturnya, Rabu (27/8/2022).
Menurutnya, masih kata dia, dengan menjadi calon kepala desa dengan nomor urut dua (2) ini, dirinya meminta do’a restu kepada seluruh masyarakat Desa Pesanggrahan semoga menjadi pemimpin yang terpilih dan amanah bagi masyarakat.
“Saya berharap, semoga nantinya Pilkades Desa Pesanggrahan ini, dapat terlaksana dengan penuh suka cita, aman, damai, dan sejahtera bagi masyarakat Desa Pesanggrahan, tidak ada gejolak dikemudian hari. Bukan hanya itu saja, dari kelima calon nantinya, siapa saja yang menjadi Kepala Desa Pesanggrahan terpilih oleh masyarakat, itu yang terbaik dan dia adalah sahabat-sahabat saya juga,” ujarnya sembari ramah.
Pastinya, Moestari ini mempunyai progam-progam yang bagus untuk masyarakat Desa Pesanggrahan melalui Visi dan Misi’nya yaitu
Visi: Bersama membangun desa melalui tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, akuntabel dan partisipatif menuju desa yang maju, mandiri dan berbudaya berlandaskan Akhlakul Karimah.
Misi: 1. Mewujudkan pemerintah desa yang sehat, transparan dan akuntabel, aspiratif, inovatif serta bersinergi dengan seluruh elemen lembaga kemasyarakatan desa.
2. Mewujudkan penyelenggaraan pelayanan masyarakat dengan meningkatkan profesionalisme dengan menjunjung tinggi rasa saling asah, asih dan asuh.
3. Mewujudkan pemerataan pembangunan desa yang berpihak kepada masyarakat
4. Meningkatkan kualitas sumberdaya manusia sesuai dengan adat istiadat budaya sosial yang ada.
5. Meningkatkan perekonomian masyarakat desa melalui kerjasama dengan semua pemangku kepentingan yang ada di desa maupun pihak lain.
6. Meningkatkan pendapatan asli desa (PAD) dengan pemanfaatan semua potensi yang ada, serta peran aktif masyarakat dan pemerintahan desa. (eka)
