Pemkab Madiun “Hattrick” Raih Penghargaan Penyaluran Dana Desa Tercepat Nasional

oleh -77 Dilihat
oleh
Penghargaan diserahkan oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa kepada Wakil Bupati Madiun, H. Hari Wuryanto

MADIUN, PETISI.CO – Kabupaten Madiun kembali disebut sebagai Kabupaten se-Indonesia yang tercepat perihal penyaluran 100 persen Dana Desa (DD) Tahap Pertama Tahun 2022. Ini merupakan penghargaan ke tiga kalinya atas percepatan penyerapan DD tahap pertama.

Penghargaan pun diserahkan langsung oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa kepada Wakil Bupati Madiun H. Hari Wuryanto pada acara Rapat Koordinasi Percepatan Pencairan Dana Desa Provinsi Jawa Timur tahun 2022 di Dyandra Convention Center Surabaya, Kamis (24/2).

Wakil Bupati Madiun H. Hari Wuryanto setelah menerima penghargaan

Turut hadir pada acara ini Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi H. Abdul Halim Iskandar, Bupati se Jawa Timur, Walikota Batu, dan sejumlah pimpinan Perangkat Daerah Pemprov Jatim.

Khofifah menyampaikan bahwa prosentase kemiskinan pedesaan di Jawa Timur tahun 2021 di bulan Maret sampai September turun 1,26 persen. Penurunan signifikan terjadi saat masa pandemi COVID-19. “Terimakasih seluruh Bupati yang sudah berkerja sangat luar biasa. Kita lanjutkan hal yang sudah menjadi indikator kebaikan dari penurunan kemiskinan di pedasaan”, ucapnya.

Sementara itu, Menteri PDTT mengatakan dana Desa bila dikelola dengan benar dan optimal sesuai peruntukan, akan ada percepatan penurunan kemiskinan. Semua pengelolaan dana desa harus melibatkan masyarakat, seperti BLT dan Padat Karya Tunai Desa. Bupati perlu mengawasi pengelolaan dana desa dengan swakelola.

Wakil Bupati Madiun, H. Hari Wuryanto yang hadir mewakili Bupati Ahmad Dawami, ditemui usai acara mengucapkan terimakasihnya kepada pemerintah pusat dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

Menurutnya, penghargaan tersebut tidak lain untuk mensejahterakan masyarakat.

“Semoga Kepala Desa bisa memanfaatkan sebaik-baiknya, karena di bulan januari Dana Desa sudah cair. Harapannya perekonomian masyarakat bisa secepatnya terpenuhi”, ungkap Hari Wuryanto.

Kabupaten Madiun bisa menjadi yang tercepat dalam penyaluran Dana Desa tahap pertama selama tiga kali berturut-turut tentunya dengan perencanaan yang matang, diantaranya mulai dari musdus, musdes, hingga musrenbang. Penyerapan Dana Desa tahun 2022 tahap pertama ini sebesar 40 persen dari total anggaran sekitar 167 Milyar, dengan peruntukan 40 persen untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa, 20 persen untuk ketehanan pangan hewani, 8 persen untuk penanganan COVID-19 dan sisa untuk kebutuhan yang sudah diprioritaskan oleh desa.

Sementara itu kepala Pemberdayaan Masyarakat Desa Joko Lelono mengatakan, penyaluran Dana Desa pada tahap pertama sebesar 40 persen digunakan untuk BLT Dana Desa. Terdapat 19.570 KPM sudah menerima BLT DD Januari-Februari.

“Alhamdulillah kita hattrick dalam tercepat penyaluran Dana Desa. Kuncinya, kita selalu mengawal jalannya APBDes, sehingga perencaan ini terukur dan terkontrol. Selain itu sinergi lintas Perangkat Daerah mulai dari perencanaan APBDes sampai pada proses penyaluran dengan KPPN”, jelas Joko Lelono kepada petisi.co. (adv/iya)

No More Posts Available.

No more pages to load.