Pemkot Surabaya Berikan Arahan Pada Pelaku UMKM Soal Pengurusan NIB

oleh -134 Dilihat
oleh
Wakil Walikota Surabaya Armuji dan Hj. Siti Mariyam Anggota DPRD Kota Surabaya memberikan pengarahan kepada pelaku UMKM.

SURABAYA, PETISI.CO – Pemerintah Kota Surabaya melalui Dinas Perdagangan bersinergi dengan pihak kecamatan dan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) menggelar road show di 31 kecamatan se Surabaya untuk melakukan sosialisasi sekaligus mendampingi para pelaku UMKM dalam pengurusan Nomor Induk Berusaha (NIB).

Pada Akhir tahun 2021 Bulan Desember, diketahui terdapat 1.550 UMKM yang telah keluar Nomor Induk Berusaha (NIB) dengan aplikasi One Single Submission.  Persyaratannya juga sangat mudah, para pelaku UMKM itu cukup membawa KTP Surabaya, harus punya email aktif, harus punya NPWP, dan gadget yang support. Jika sudah lengkap semua, lalu tim pendamping dari Dinas Perdagangan dan DPMPTSP mendampingi pengisiannya.

Di Aula Kantor Kecamatan Wiyung Rabu (5/1) Wakil Walikota Surabaya Armuji dan Hj. Siti Mariyam Anggota DPRD Kota Surabaya memberikan pengarahan kepada pelaku UMKM.

“Melalui Aplikasi One Single Submission (OSS) ini memangkas rantai birokrasi pengurusan Nomor Induk Berusaha, cukup panjenengan dirumah meng-upload berkas dan langsung keluar,” ungkap Armuji.

Armuji menegaskan, setelah disahkan Undang Undang Cipta kerja berbagai surat izin usaha seperti Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP), Tanda Daftar Perusahaan (TDP) dan Surat Keterangan Usaha (SKU) saat ini hanya memerlukan Nomor Induk Berusaha (NIB).

“Konektivitas Pelaku Usaha Kecil dan Platform digital menjadi sebuah keharusan, oleh karena itu kita akan melakukan pendampingan terhadap UMKM itu komitmen Walikota Eri Cahyadi bersama sama. Semangatnya tahun 2022 adalah Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Struktural,” ujarnya.

Ia juga menjelaskan bahwa UMKM di Kota Surabaya sudah banyak yang berhasil serta menjadi jejaring UMKM. Seperti Bu Rudy yang membuka gerai untuk menampung 3.400 produk UMKM dan Diah Cookies di Ketandan.

“Mereka gigih untuk berkembang, jangan takut jatuh. Harus bangkit dan berdiri tegak karena pelaku UMKM adalah pejuang Ekonomi,” pungkas Armuji. (cah)

No More Posts Available.

No more pages to load.