Pemprov Jatim Jajaki Kerjasama dengan Pemerintah Inggris

oleh -115 Dilihat
oleh
Gubernur Khofifah dan Dubes Inggris untuk Indonesia, Owen Jenkins saat memberikan keterangan pers

SURABAYA, PETISI.COGubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa melakukan penjajakan peluang kerjasama yang ingin dibangun pemprov bersama Pemerintah Inggris. Diantaranya adalah dalam bidang pengembangan energi terbarukan, pengembangan transportasi perkotaan.

Penjajakan peluang kerjasama baru ini disampaikan Gubernur Khofifah saat menerima kunjungan Duta Besar (Dubes) Inggris untuk Indonesia, Owen Jenkins, di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Rabu (21/2/2023). Kehadiran Owen juga sekaligus untuk berpamitan seiring akan berakhirnya masa jabatan sebagai dubes.

Paling penting dan serius untuk dibangun adalah pengembangan green economy atau pengolahan limbah pabrik. “Waste to energy menjadi kekuatan Pemerintah Inggris yang kami ingin lakukan penjajakan bagaimana program waste to energy, renewable energy,” ujar Khofifah.

Karena itu, ia menyampaikan, apresiasi atas kerja sama yang selalu terjalin antara Pemprov Jatim dengan Dubes Inggris. Dalam pertemuan itu, kedua belah pihak tak hanya sekadar menyampaikan salam perpisahan. Tapi, sejumlah kerja sama strategis juga dibahas.

“Selama ini antara Pemprov Jatim dengan Dubes Inggris di Indonesia sudah terjalin kerjasama dengan cukup baik. Terutama, penguatan dalam upaya penanganan pandemi virus corona atau Covid-19,” katanya.

Saat itu, Dubes Inggris membantu Pemprov Jatim dalam memberikan mentoring terhadap sejumlah kelompok di BPSDM Jatim tentang perubahan perilaku menyikapi Covid-19. Misalnya, terkait budaya memakai masker, budaya dalam social distancing, hingga bantuan medis maupun non medis.

“Perilaku yang diberikan berupa mentoring dari Dubes Inggris punya makna besar proses perubahan perilaku masyarakat kita. Mungkin tidak semua terkonfirmasi bantuan itu tapi dampaknya sangat luar biasa,” ungkap Khofifah.

Owen Jenkins sendiri, menyampaikan terima kasih atas dukungan yang selama ini diberikan sehingga dapat terjalin kerja sama yang membangun bagi kedua belah pihak. Pihaknya akan tetap membantu untuk mengkomunikasikan dengan Pemerintah Inggris.

“Kami mendiskusikan banyak hal. Mulai tentang energi terbarukan, maritim hingga green economy. Semoga hubungan kolaborasi ini bisa terus berlanjut,” ujar Owen. (bm)

No More Posts Available.

No more pages to load.