MALANG, PETISI.CO – Peringatan Hari Kekuarga Nasional ke-29 di Kabupaten Malang hari ini mengusung tema besar ‘ayo Cegah Stunting, Agar Keluarga Bebas Stunting’ demi menumbuhkan semangat dan komitmen bersama mewujudkan keluarga bebas stunting Malang, Kamis (25/08/2022).
Acara peringatan Harganas ini dihadiri langsung oleh Bupati Malang, Bapak Drs. H. M. Sanusi, MM., Ibu Ketua TP PKK Kabupaten Malang, Wakil Bupati Malan, Bapak Drs. Didik Gatot Subroto, Sekretaris Daerah dan jajaran Forkompimda, lintas sektor di Kabupaten Malang serta Kepala BKKBN Provinsi Jawa Timur, Dra. Maria Ernawati, MM yang juga memberikan arahan tentang percepatan penurunan stunting khsususnya di Kabupaten Malang.
Kabupaten Malang memiliki strategi percepatan penurunan stunting yang baik, antara lain membentuk Tim Pendamping Keluarga sejumlah 6.132 tenaga untuk melakukan pendampingan kepada keluarga beresiko stunting, penyiapan data by name by adress dari hasil Pendataan Keluarga, penyiapan operasional pendampingan pada catin, bumil, paska melahirkan.
Dari implementasi strategi tersebut, angka stunting di Kabupaten Malang menurut SSGI 2021 adalah sebesar 25,7%. Maka, untuk menumbuhkan semangat dan percepatan penurunan stunting, peringatan Hari Keluarga Nasional ini dirayakan dengan mengundang semua kader PPKBD dan Sub PPKBD yang tergabung dalam Tim Pendamping Keluarga.
Mengawali acara, Bu Erna sapaan akrab Kepala BKKBN Provinsi Jawa Timur menekankan pentingnya data sebagai dasar pengambilan langkah strategis aksi percepatan penurunan stunting. Oleh karenanya, Bu Erna sangat mengapresiasi kinerja Pemerintah Kabupaten Malang yang telah memanfaatkan data PK21.
“Terima kasih kepada Pak Bupati berserta jajarannya yang telah membuat inovasi satu digitalisasi data, ini yang membuat saya menjadi optimis dan langkah kita bersama menjadi ringan untuk menurunkan angka stunting,” ujar bu Erna.
Bersamaan kegiatan ini, PPKBD dan Sub PPKBD mengucapkan ikrar sebagai agen perubahan keluarga, bekerja dengan semangat, berkomitmen dengan pengabdian, pelayanan guna suksesnya program Bangga Kencana. (guh)
