Peringati Hari Laut Sedunia, Dr Salim: Indonesia Memenuhi Syarat Jadi Negara Maju

oleh -95 Dilihat
oleh
Dr Salim sambutan di acara Festival Laut Dr Salim di Pantai Kenjeran Surabaya, Minggu pagi.

SURABAYA, PETISI.CO – Memperingati Hari Laut Dunia yang jatuh pada 8 Juni, PKS menggelar Festival Laut Dr Salim yang digelar di Pantai Kenjeran Surabaya, Minggu (26/6/2022). Kegiatan ini diapresiasi Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak.

Dalam kegiatan ini, PKS menggelar berbagai kegiatan kemasyarakatan. Sejak pagi, masyarakat sudah berkumpul di Pantai Kenjeran Surabaya.

Ada berbagai kegiatan di sana, yaitu senam bersama, wisata kuliner dengan program memasak 1000 ikan bakar, bazar UMKM, bersih-bersih pantai, rembug nelayan, dan pemberian bantuan untuk nelayan.

Ketua Majelis Syuro PKS Habib Dr Salim Al Jufri menyampaikan bahwa masyarakat pesisir harus menjadi perhatian bersama. Berdasar data BPS pada September 2021, masyarakat pesisir yang berprofesi sebagai nelayan masih banyak di garis kemiskinan.

“Ini memprihatinkan, karena Indonesia merupakan negara dengan garis terpanjang kedua di dunia setelah Kanada. Negara ini sudah memenuhi syarat untuk menjadi negara maju. Kekayaan alamnya luar biasa,” ujarnya.

Pihaknya berharap PKS bisa terus berkolaborasi dengan pemerintah untuk bisa memperjuangkan nasib masyarakat pesisir di Indonesia.

“Kami juga menginstruksikan seluruh anggota PKS yang menjadi anggota DPR baik di pusat, provinsi dan daerah, serta anggota PKS yang menjabat sebagai eksekutif untuk mendukung Indonesia menjadi negara maritim yang kuat,” tuturnya.

Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak yang hadir mewakili Gubernur Khofifah Indar Parawansa dalam sambutannya menyebut bahwa PKS selama ini sudah menjadi mitra dalam membangun Jatim.

“Melalui kegiatan ini, kami berharap semua elemen bersatu secara bersamaan untuk membangun masyarakat Jatim. Jika cita-citanya sejahtera, semuanya pasti satu warna, satu suara,” katanya.

Saat ini, Emil mengakui masih ada permasalahan di masyarakat pesisir yang berprofesi nelayan. Jika nelayan ini punya tangkapan banyak, kita tidak ingin harganya tersandera.

“Ini yang masih harus kita perjuangkan bersama. Mari bersama sejahterakan nelayan dengan gotong royong,” tegas mantan Bupati Trenggalek ini.

Wali Kota Eri Cahyadi senada dengan Wagub Emil. Menurutnya gotong royong dan kebersamaan adalah kunci untuk mensejahterakan masyarakat nelayan.

“Hari ini, kita semua ditunjukkan oleh PKS bagaimana sinergi dan kolaborasi untuk membangun masyarakat nelayan. Matur nuwun, hari ini kita ditunjukkan semangat gotong royong itu,” paparnya.

Dengan semangat gotong royong yang ada di semua elemen masyarakat, Eri berhatap akan menjadikan Surabaya menjadi kota yang baldatun toyyibatun warobbun ghofur.

“Surabaya ke depan, Insya Allah tidak hanya akan berupaya meningkatkan kesejahteran para nelayan, tapi juga akan mengembangkan wisata laut. Di Surabaya ada Bung Tomo, Bung Karno juga lahir di sini. Semangat juang di sini, terus berkobar,” ujarnya. (bm)

No More Posts Available.

No more pages to load.