SURABAYA, PETISI.CO – KONI Jawa Timur (Jatim) terus mematangkan persiapan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VII. Event itu berlangsung di Jember, Lumajang, Bondowoso, dan Situbondo.
Ketua Umum KONI Jatim, Muhammad Nabil menjelaskan, sejauh ini segala persiapan sudah sesuai jadwal.
Meski surat rekomendasi gubernur belum turun, pelaksanaan porprov sudah mendapat persetujuan dari pemerintah.
’’Secara prinsip sudah, secara informal sudah terinformasikan kepada pemprov bahwa pelaksanaannya tanggal 25 Juni sampai 3 Juli,’’ kata Nabil.
Venue penyelenggaraan juga telah beberapa kali ditinjau. Hasilnya, tidak ada masalah yang berarti. Kini KONI fokus merampungkan pra-porprov.
Event tersebut diselenggarakan khusus untuk beberapa cabor seperti sepak bola, basket, voli indoor, pencak silat, catur, dan futsal.
’’Pra-porprov diselenggarakan untuk cabor-cabor yang jumlah pesertanya banyak, sebagian sedang berjalan, sebagian juga sudah selesai,’’ timpalnya.
Nabil yakin segala tahapan bakal terselesaikan sesuai rencana.
’’Tinggal persiapan secara teknis, bagaimana pelaksanaan pembukaan, bagaimana koordinasi di setiap kabupaten, dan persiapan poskonya,” kata Nabil.
”Kalau untuk penginapan dan makan, KONI daerah sudah mencari sendiri, jadi relatif tidak ada persoalan apa-apa. Persiapan sudah 90 persen lebih. Insya Allah, masih lancar-lancar saja ini,’’ ujarnya.
Soal penyelenggaraan event di tengah Covid-19, KONI Jatim akan berkoordinasi dengan berbagai pihak. Selain itu, mereka belajar dari sejumlah event yang sudah bergulir saat pandemi PON Papua.
’’Kami akan koordinasi lagi untuk minta semacam petunjuk kepada gubernur.
”Nanti kalau diperlukan, kami siapkan prosedur tetap (protap) seperti protap social distancing, masker, dan persiapan lain terkait Covid. Kalau itu, harus, mutlak, dan kami sudah punya pengalaman di PON kemarin,’’ lanjutnya.
KONI Jatim juga bakal melibatkan masyarakat selama pergelaran porprov di Jember, Lumajang, Situbondo, dan Bondowoso.
Masyarakat bisa terlibat langsung dengan mengikuti gowes sepeda road bike dan berjualan di sentra UMKM.
Rencananya, event tersebut diselenggarakan awal Juni mendatang, atau sekitar dua minggu sebelum porprov dimulai pada 25 Juni.
Lewat acara tersebut, KONI Jatim ingin memperkenalkan kegiatan porprov lebih dekat dengan masyarakat.
’’Bahwa ada kegiatan di sana, ada event yang bisa dimanfaatkan secara bisnis. Industrinya ada, sport tourism-nya ada. Kami akan menyelenggarakan road bike dan kegiatan UMKM di pembukaan Gebyar Porprov,’’ jelas Nabil.
Saat ini rencana Gebyar Porprov belum sepenuhnya dimatangkan. Namun, Nabil berharap kegiatan tersebut bisa terselenggara.
’’Mudah-mudahan bisa terlaksana, maksudnya terlaksana memberikan dampak olahraga. The real of economy micro di sana nanti,’’ ujarnya.
Nanti peserta gowes bersepeda mulai Jember dan berkeliling melewati tiga kota tuan rumah porprov lainnya, yakni Lumajang, Situbondo, dan Bondowoso. Gowes dipilih karena olahraga tersebut kini sedang booming di masyarakat. (guh)
