JEMBER, PETISI.CO – Dalam rangka HUT PLN ke 75 , PLN UP3 Jember memberikan program pemasangan listrik gratis kepada masyarakat tidak mampu dan Madrasah Ibtidaiyah di Kecamatan Jelbuk, Kabupaten Jember.
Peresmian oleh Plt. Bupati Jember drs. KH. A. Muqit Arief ditandai dengan menghidupkan Miniature Circuit Breaker (MCB) di KWH (Kilo Watt Hour) Meter di Gedung kelas Madrasah Ibtidaiyah yang berada sebelah barat sekitar 50 meter gedung Pondok Pesantren (Ponpes) Misbahul Ulum pada Kamis, (15/10/2020).
Plt Bupati Jember Drs KH A Muqit Arief menyampaikan ucapan terima kasih kepada PLN di hari ulang tahun ke 75 bertema Menerangi Indonesia Mencerdaskan Bangsa, telah memberikan pemasangan listrik Gratis pada Madrasah Ibtidaiyah dan warganya yang tidak mampu.
Usai meresmikan pemasangan listrik gratis di Jelbuk, Plt Bupati didampingi Manager UP3 PLN Jember Hamzah menyampaikan, PLN sekarang sudah menjadi kebutuhan yang sangat mendasar bagi masyarakat, bukan hanya untuk penerangan tetapi juga untuk kegiatan kegiatan produktif. “Semoga PLN kedepan dapat meningkatkan profesionalisme dalam pelayanan terhadap masyarakat,” ungkapnya.
Sementara Manager UP3 PLN Jember, Hamzah mengatakan bahwa pemasangan listrik gratis ini, bukan hanya di MI Misbahul Ulum ini saja, tetapi juga sekitar 80 pelanggan yang dipasang oleh Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Jember-Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur.
“Dari 80 pelanggan di antaranya 60 Madrasah Ibtidaiyah dan 20 rumah tinggal golongan tidak mampu, 50 pelanggan semuanya di Desa Suko termasuk di MI Misbahul Ulum dan untuk sisanya tersebar di Kabupaten Jember,” Ujarnya.
Lebih lanjut Hamzah menjelaskan bahwa pada konsepnya biaya seperti penyambungan dan sertifikat Layak Operasi tetap berbayar di PLN, namun di HUT PLN ke 75 kali ini semuanya dibayarkan dari anggaran Corporate social responsibility (CSR) PLN.
“Harapan kami dengan masuknya listrik di madrasah ini dapat meningkatkan kualitas proses belajar mengajar sehingga akan melahirkan generasi handal yang mampu membawa Jember lebih maju dan juga menjadi pemimpin yang berakhlak,” pungkasnya. (eva)
