JEMBER, PETISI.CO – Peringati Hari Pramuka yang ke-60, Kwatir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Jember, gandeng Kwatir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Jawa Timur, TNI-POLRI, Dinas Kesehatan dan Pemerintah Kabupaten Jember mengadakan Vaksinasi Covid-19 di Desa Tanggul Kulon untuk Pramuka dan Masyarakat, pada Rabu (18/8/2021).
Bupati Jember, Hendy Siswanto mengatakan, vaksinasi dilakukan dalam memperingati hari Pramuka pada 14 Agustus, dan menyongsong hari kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus.
“Kami sangat berbahagia karena memang keikutsertaan masyarakat dalam organisasi Pramuka yg terlibat langsung di jember ada 120.000 akan kita maksimalkan untuk membantu mensosialisasikan tentang bahaya covid-19,” tutur Hendy kepada sejumlah wartawan.
Sementara itu, Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Jawa timur, H.M Arum Sabil mengatakan, di tahun 2021 ini, Pramuka sudah genap berusia 60 tahun, usia yang tidak muda dan tentunya usia yang sudah matang dalam melakukan amal bakti dan kegiatan untuk negeri dan masyarakat Indonesia.
“Dalam hari ulang tahun Pramuka yang ke 60 tahun ini, salah satu kegiatan yang dilakukan Pramuka Jawa Timur dibawah naungan kwartir daerah gerakan Pramuka Jawa Timur bersinergi dengan kwartir cabang Pramuka di 38 kota dan kabupaten se Jawa Timur salah satunya melakukan kegiatan bakti Pramuka yaitu melakukan vaksin terhadap masyarakat di Jawa Timur, 60.000 vaksin ini tersebar di 60 titik se-Jawa Timur itu dibagi secara proporsional,” tutur Arum Sabil, usai pembukaan acara tersebut.
Arum mengatakan, tujuan di adakannya vaksinasi ini karena mengingat di tengah-tengah menghadapi pandemi, Pramuka hadir untuk negeri bersama-sama bersinergi dengan pemerintah untuk melakukan kegiatan kemanusiaan untuk membangun komunitas yang memiliki kekebalan.
“Semakin banyak komunitas masyarakat yang memiliki kekebalan maka paling tidak ini bagian dari ikhtiar untuk meminimalisasi penyebaran covid-19 yang cukup mematikan dan cukup membuat kita menjadi khawatir bahkan masyarakat di Indonesia saat ini, juga perlu keyakinan percaya diri bahwa sebenarnya covid-19 ini bisa dilalui dengan baik tentunya harus bekerjasama dengan baik, bersama-sama menghadapi covid-19 ini dengan mematuhi protokol kesehatan yang sudah diatur oleh pemerintah,” katanya.
Arum berharap, gerakan Pramuka ini bisa menjadi contoh untuk membangun komunitas yang memiliki kekebalan tubuh. Karena, lanjutnya, jika semakin banyak komunitas-komunitas yang memiliki kekebalan tubuh maka semakin bisa ditekan penyebaran covid-19 ini. (mmt/arif)
