KEDIRI, PETISI.CO – Rikky Jovanda Hardianto Bin Rudi (22) dan Mochamad Iqbal Damae Risndanu Bin Maisuri (23), Senin (25/1/2021) sekira pukul 18.30 WIB berhasil diamankan petugas Satresnarkoba Polres Kediri Kota atas dugaan kepemilikan tanpa hak serta dugaan mengedarkan barang haram berupa narkotika.
Hal ini disampaikan Kapolres Kediri Kota AKBP Eko Prasetya, S.H , S.I.K , M.H melalui Kasubag Humas Kompol Kamsudi bahwa anggota Satresnarkoba, telah berhasil mengamankan 2 pelaku tindak pidana karena kedua tersangka diduga mengedarkan sabu dan pil dobel L.
Menurutnya, dari identifikasi petugas tersangka Rikky Jovanda Hardianto yang beralamat di Jalan Banaran IV RT 12 RW 04 Kelurahan Banaran dan tersangka Mochamad Iqbal Damae Risndanu yang beralamat Jalan Cendana No 34B RT 18 RW 08 Kelurahan Singonegaran digelandang petugas saat berada di tepi Jalan Sriwijaya Kelurahan Kemasan Kota Kediri.
“Hasil tangkapan petugas didapatkan dari tersangka Rikky berupa shabu dengan berat 0,62 gram, 1 buah pipet kaca, 1 buah tas slempang warna hitam, 1 buah handphone merk Realme note 7 warna biru dan 113 butir pil dobel L sedangkan dari tersangka Mochamad Iqbal petugas berhasil menyita barang yang diduga shabu dengan berat 0,62 gram, shabu dengan berat 0,51 gram , 640 pil dobel L, 2 pak plastik klip bening, 1 unit timbangan digital, seperangkat alat hisap shabu serta hanphone merk Oppo warna putih,” jelasnya, Selasa (26/1/2021).
Kompol Kamsudi menambahkan, dari upaya paksa yang telah berhasil mengamankan kedua tersangka beserta barang buktinya, kini mereka harus meringkuk dalam terali besi guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, dan dilakukan penyidikan selanjutnya.
“Kedua tersangka dikenakan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang narkotika pasal 114 ayat (1) dan Undang-Undang Nomor 36 tahun 2009 Tentang Kesehatan pasal 196,” pungkasnya.(bam)
